Bandung - Viral video sejoli muda yang mengendarai mobil sengaja menghina dan mengumpat anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas) di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Mereka sudah ditangkap.
"Kasus ini sudah didalami dan dua orang pelaku sudah diamankan," ucap Kapolres Purwakarta AKBP Matrius saat ditemui di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Rabu (22/1/2020).
Matrius menegaskan kasus ini terus ditindaklanjuti secara hukum. Pihaknya sudah melimpahkan kasus itu ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini kasus sudah dilimpahkan ke Krimsus," kata Matrius.
Polisi masih mendalami alasan kedua orang berinisial EF dan EH itu. Pasalnya, saat kejadian itu, anggota Polantas Purwakarta tengah melakukan tugasnya sebagaimana mestinya.
"Itu masih kami dalami. Yang jelas, anggota saat itu sedang menjalankan tugas," kata Matrius.
Video itu viral di media sosial (medsos) sejak kemarin, Selasa (21/1). Dalam video berdurasi singkat, terlihat ada pengendara lelaki yang terekam kamera tengah mengendarai mobil. Selain pria, ada suara wanita yang wajahnya tak terekam kamera.
Dalam video itu, tampak pengendara mengumpat anggota Polantas yang tengah mengatur lalu lintas. Diketahui, lokasinya di Kabupaten Purwakarta. Terdengar juga kata-kata umpatan dan hinaan dari suara seorang wanita. Wanita diduga duduk di depan sambil merekam pria pengendara. Keduanya mengumpat dan menghina dengan kata-kata kasar tak patut.
"
Bilang apa ana yang ngatur. Tapi kan ijo loh pak," kata pria dalam video yang dilihat
detikcom pada Rabu (22/1/2020).
 Pemuda yang mengumpat dan menghina polisi. (Foto: tangkapan layar video viral) |
Suara wanita menimpali. Dia langsung mengumpat dengan kata kasar. "
Si an****. Orangnya itu tuh ditutupin mukanya. Emang ba** emang ba**," kata perempuan sambil mengarahkan kamera ke arah depan tempat Polantas mengatur lalu lintas.
"
**********, hajar, hajar, hajar bang**. Udah tahu lampu ijo, mana yang ngatur," kata pria pengendara diakhiri tawa keduanya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini