Bertemu Ma'ruf, Rektor IIQ Bahas Peran Perempuan dalam Pembangunan SDM

Bertemu Ma'ruf, Rektor IIQ Bahas Peran Perempuan dalam Pembangunan SDM

Jefrie Nandy Satria - detikNews
Selasa, 21 Jan 2020 15:51 WIB
Foto: Rektor Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Huzaemah T Yanggo. (Jefrie-detikcom)
Jakarta - Rektor Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Huzaemah T Yanggo bertemu dengan Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin. Huzaemah mengatakan Ma'ruf menekankan pentingnya pengaruh perempuan dalam pembangunan SDM.

"Sekarang diperlukan itu perempuan harus maju karena pembangunan itu dapat berhasil juga harus dengan dukungan perempuan, SDM perempuan," kata Huzaemah di kantor Wapres, Jalan Veteran III, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (21/1/2020).


Huzaemah mengatakan Ma'ruf mengapresiasi IIQ yang telah membina kaum perempuan. "Beliau senang tentang IIQ ini karena membina perempuan. Karena masyarakat kalau hanya laki-laki tanpa perempuan itu kan kurang berhasil," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apresiasi itu disampaikan Ma'ruf, kata Huzaemah, karena seluruh mahasiswa strata 1 (S1) di IIQ adalah perempuan. Sedangkan untuk mahasiswi ada di jenjang S2 dan S3.

"Itu dan tentu juga perkembangan IIQ juga disampaikan tadi, yaitu bahwa IIQ ini mahasiswanya sekarang 1.900 lebih itu kurang lebih 1.600 perempuan semua, penghafal Al-Qur'an dan qoriah. Jadi khusus S1 kita diperuntukkan perempuan semua. Itu hampir 1.600 jumlahnya mereka," ungkap Huzaemah.



Simak Juga "Putri Ma'ruf Amin Ikut Konvensi PSI Calon Walkot Tangsel"

[Gambas:Video 20detik]


Dia mengatakan, tujuan utama pertemuannya dengan Ma'ruf adalah ingin mengundang Wapres untuk hadir dalam peresmian gedung di kampusnya. Huzaemah mengatakan, banyak alumni IIQ telah banyak berpengaruh di masyarakat.

"Mengundang beliau untuk meresmikan ada 3 gedung IIQ yang baru selesai dibangun. Satu untuk ganti gedung terbakar dulu, itu ada bantuan dari PUPR itu alhamdulillah itu sedang memasukkan alat-alat, meja-meja. Satu BLK dan satu lagi swadaya dari masyarakat. Itu yang diresmikan tiga itu," katanya.

Pengaruh alumni IIQ, katanya, adalah terkait mengajarkan banyak orang yang buta akan aksara Al Quran. Dia pun memaparkan berbagai prestasi mahasiswa IIQ di kancah internasional.

"Selama ini IIQ ini merekalah yang biasa mewakili kalau ada MTQ untuk perempuannya, baik nasional maupun internasional dan sudah banyak yang menjadi juara minimal juara 2, seperti di Yordan kemarin, kemudian juara 1 di Malaysia, ada juara 1 di Libya berturut-turut 2 kali dan di tempat lain juga itu dari IIQ, perempuan mewakili Indonesia," sambung Huzaemah.
Halaman 2 dari 2
(jef/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads