General Manager CT ARSA Foundation Gatut Mukti mengatakan pihaknya telah memberikan bantuan ke warga Desa Pasir Madang, Sukajaya, sejak Senin (13/1). Ada berbagai kegiatan yang dilakukan para relawan untuk membantu korban.
Aktivitas CT Arsa Foundation di Sukajaya Bogor. (Dok CT Arsa Foundation) |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan bantuan ini merupakan kerja sama CT ARSA Foundation dengan Transmedia. Dia mengatakan bantuan sosial harus dilakukan dengan bergandengan tangan.
"Karena kegiatan sosial itu harus bergandengan tangan, tidak bisa berdiri sendiri," tuturnya.
Aktivitas CT Arsa Foundation di Sukajaya Bogor. (Dok CT Arsa Foundation) |
Gatut menyebut ada dua orang dokter dan dua orang perawat yang disiagakan di posko kesehatan. Selain itu, ada 40 orang relawan yang diterjunkan untuk membantu warga terdampak longsor di Sukajaya.
"Kita juga akan membantu memberikan logistik ke desa yang masih terisolir. Bantuan akan terus diberikan," ujar Gatut.
Aktivitas CT Arsa Foundation di Sukajaya Bogor. (Dok CT Arsa Foundation) |
Foto: Aktivitas Relawan CT ARSA Foundation di Sukajaya Bogor (Sachril-detikcom) |
Manager Operasional CT Arsa Manager Nurhasanah menyebut bantuan logistik yang diberikan antara lain sembako, pakaian, peralatan bayi, susu hingga air bersih. Dia mengatakan CT ARSA juga sudah memberi bantuan ke warga terdampak bencana banjir dan longsor di Jabodetabek hingga Banten pada awal Januari 2020.
"Bantuan terus berdatangan. Kegiatan ini bukan pertama kalinya dilakukan. Sebelumnya dari bencana di awal tahun ini, kami (CT ARSA Foundation) memberikan bantuan ke warga Banten dan Jabodetabek," ujar Nurhasanah. (haf/haf)















































