"Barang bukti sudah diambil dan akan dianalisis," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam keterangan kepada wartawan, Sabtu (11/1/2020).
Namun Yusri tidak menyebutkan barang bukti apa saja yang kini tengah dianalisis oleh penyidik Subdit Reskrimsus Polda Metro Jaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah diperiksa (pelapor), akan dipanggil saksi ahli," imbuh Yusri.
Simak Video "Siwi Sidi Yakin yang Memfitnahnya Adalah Orang Dekat"
Selanjutnya, polisi akan melakukan gelar perkara atas laporan tersebut. Gelar perkara dilakukan untuk memberikan kesimpulan akhir, apakah laporan itu layak ditingkatkan ke tingkat penyidikan atau tidak.
"Setelah sudah lengkap akan digelar, apakah memenuhi unsur untuk naik sidik (penyidikan)," tandas Yusri.
Sebelumnya, Siwi melalui pengacara Elza Syarief menyampaikan telah melaporkan pemilik akun @digeeembok ke polisi. Siwi merasa dicemarkan nama baiknya karena dituding sebagai simpanan salah satu petinggi Garuda.
"88. Kalo ARI ASKHARA dirut punya gundik Puteri Ramli. Maka Heri Akhyar gak mau kalah. Doi punya gundik juga bernama Siwi Sidi. #DirutGarudaKancut," demikian bunyi salah satu cuitan @digeeembok pada 9 Desember 2019 yang ditampilkan oleh Elza Syarief dalam jumpa pers di kantornya, Jl Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (10/1/2020).
"Di situ dijelaskan di sini ada tulisan kalau Ari Akshara dirut punya gundik Puteri Ramli, maka Heri Akhyar gamau kalah doi punya gundik bernama Siwi Sidi (maksudnya Siwi Widi). Ini dimasukkan fotonya, ini nggak benar, dari mana ini. Ini selain merusak kepribadian klien saya, keluarga juga jadi menjadikan tersudut dan malu," kata Elza kembali.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini