Lagi Bangkai Penyu Ditemukan di Pangandaran, di Perutnya Ada Sampah Plastik

Lagi Bangkai Penyu Ditemukan di Pangandaran, di Perutnya Ada Sampah Plastik

Faisal Amiruddin - detikNews
Sabtu, 11 Jan 2020 13:03 WIB
Foto: Istimewa
Pangandaran - Bangkai penyu kembali ditemukan di pantai barat Pangandaran, Jumat (10/1/2020) petang. Ini adalah penemuan ketiga dalam 2 pekan terakhir. Selain bagian tubuhnya rusak terburai, dalam perut penyu ini terdapat sampah plastik. Ditengarai penyu ini memakan sampah plastik.

"Ya ada warga melaporkan ada bangkai penyu di pantai barat Pangandaran," kata Kepala Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Cagar Alam Resort Pangandaran Uking Iskandar.

Berdasarkan hasil pemeriksaan penyu kembang itu berjenis kelamin betina panjang 45 cm, lebar badan 43 cm, dan kepala 10 cm. "Setelah diperiksa langsung kami kubur," kata Uking.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penggiat pelestarian penyu di Kabupaten Pangandaran Giwang Sari menyatakan keprihatinannya atas banyaknya penyu yang mati akibat ulah manusia. "Jadi peringatan penting buat kita semua, mohon hati-hati jangan membuang sampah ke laut. Apalagi sampah plastik," kata Giwang.

Menurutnya masyarakat di mana pun juga tidak hanya masyarakat pesisir pantai, yang ada di gunung atau di kota jangan membuang sampah ke sungai terutama sampah plastik. Karena pada akhirnya bermuara juga ke laut. "Apalagi masyarakat yang hidup di pesisir pantai atau yang beraktivitas di lautan agar berhenti buang sampah apapun terutama plastik ke laut," katanya.



Simak video Cerita Marischka Prudence Temukan Sampah Jadul saat Bersihkan Laut:

[Gambas:Video 20detik]

(ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads