Pertama Kali Lapor LHKPN, Wishnutama Rahasiakan Jumlah Harta

Pertama Kali Lapor LHKPN, Wishnutama Rahasiakan Jumlah Harta

Ibnu Hariyanto - detikNews
Kamis, 09 Jan 2020 17:51 WIB
Wishnutama (Foto: Ari Saputra)
Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama menyetorkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke KPK. Wishutama mengatakan pelaporan LHPKN untuk mendukung upaya pencegahan korupsi.

"Tentu kenapa saya datang ke sini. Saya juga ingin menunjukkan bahwa pencegahan korupsi adalah hal yang sangat penting dan saya dukung, selain juga menghormati lembaga KPK," kata Wishnutama di KPK Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (8/1/2020).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ini merupakan kali pertama, Wishnutama menyetorkan LHKPN ke KPK. Wishnutama mengaku banyak dibantu oleh petugas KPK.

"Saya dibantu sama satgas saya sangat dibantu oleh Satgas LHKPN. Misalnya nggak tau, nanya isi, ini isi itu segala macam kadang malam, nanya gimana caranya. Memang sangat dibantu dengan Mbak Yanti satgas LHKPN dan teman," ucapnya.




Tonton video Wishnutama Temui BNPB Bicarakan Ancaman Bencana di Tempat Wisata:




Kendati demikian, Wishnutama enggan menyebutkan jumlah harta kekayaan yang dia miliki. Menurutnya, secara detail sudah disampaikan semua ke KPK.

"Ya nanti dong masa ditanya di sini. Kan tadi dilaporkan secara resmikan belum diverifikasi dengan detil. Ya harta bergerak, tidak bergerak, semua, ya harus semua dong masak nggak semua," tuturnya.

Sementara itu, Plt Jubir KPK Ipi Maryati mengatakan masih menunggu LHKPN dari sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju. Menurutnya dalam pelaporan LHKPN dibagi menjadi dua yakni laporan periodik dan laporan khusus.

"Iya KPK masih menunggu laporan LHKPN, kan ada dua macam laporan ya ada laporan periodik 2019 tenggatnya sampai 31 Maret 2020 nanti. Dan kedua seperti Pak Wishnutama laporkan posisi beliau sebagai menteri baru kali ini menjabat jabatan publik kami sebut laporan khusus," kata Ipi.
Halaman 2 dari 2
(ibh/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads