"Bantuan posko ini akan berdiri selama 10 hari ke depan terhitung dari tanggal 7 Januari 2020. Jika kondisi darurat masih berlangsung dan bantuan tetap dibutuhkan masyarakat, tidak menutup kemungkinan pembukaan posko bantuan akan terus berlanjut," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (8/1/2020).
"Bantuan ini kami berikan sebagai bentuk keprihatinan dan simpati kami kepada seluruh masyarakat yang terdampak bencana, khususnya di wilayah Bogor dan Banten. bank bjb mencoba untuk berkontribusi setulus hati demi meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang memerlukan bantuan. Semoga uluran tangan yang kami persembahkan bisa memberi kekuatan serta disambut dengan harapan agar kondisi yang sekarang terjadi bisa segera dilewati," tambahnya.
Posko bantuan bank bjb ini nantinya akan berfungsi sebagai dapur umum untuk memenuhi kebutuhan pasokan makanan ke posko penampungan korban bencana dan tim relawan evakuasi, pos kesehatan untuk tindakan medis bagi para korban, relawan dan masyarakat yang terdampak, dan pos evakuasi korban bencana untuk penampungan korban sementara dan relawan siaga untuk evakuasi korban bencana.
Pemilihan Bogor dan Lebak sebagai lokasi posko ditetapkan atas pertimbangan dampak bencana sangat parah. Seperti diketahui, banjir bandang dan longsor menimpa enam kecamatan. Sementara di Bogor, banjir bandang dan longsor juga melanda Kecamatan Sukajaya. Jajaran direksi bank bjb juga sengaja mengunjungi lokasi posko di Bogor dan Lebak agar dapat bertegur sapa langsung dengan warga.
"Diharapkan bantuan yang kami berikan akan memberi manfaat sebanyak-banyaknya. bank bjb mengajak semua pihak untuk saling berpegang tangan agar kita semua senantiasa diberi kekuatan dalam menghadapi bencana alam ini. Dengan semangat dan tekad luar biasa, bank bjb meyakini pemulihan kondisi akan berjalan sesuai dengan harap," pungkasnya.
Tonton juga video Kemendagri Minta Warga Antisipasi Banjir: Musim Hujan Belum Selesai:
[Gambas:Video 20detik] (mul/mpr)