meminta dilakukannya reformasi birokrasi di tubuh Disdik agar kasus serupa tidak terulang.
"Terkait dengan OTT yang dilakukan Tim Saber Pungli Jabar, terus terang kami terkejut. Termasuk prihatin dengan kondisi yang terjadi ini, diluar dugaan," kata Ketua DPRD Kabupaten Bandung Sugianto, di Kantor DPRD Kabupaten Bandung, Selasa (7/1/2019).
Pihaknya mengklaim, kerap melakukan pengawasan terhadap seluruh SKPD di Kabupaten Bandung. Pengawasan dilakukan demi mencegah penyimpangan yang dilakukan oleh aparatur pemerintahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sugianto berharap, Disdik melakukan reformasi birokrasi untuk menjadikan disdik lebih baik.
"Harapan kami kedepan, seluruh gaya dan style di dinas masing-masing perlu ada sebuah reformasi birokrasi, olehkarenya harapan kami Disdik harus menata ulang bagaimana kondisi yang terjadi, budaya yang terjadi harus mulai dihilangkan. Supaya ke depan, proses penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan dasar yang dilakukan di Dinas Pendidikan berjalan dengan baik," jelasnya.
"Pelayanan dasar ini bukan hanya untuk masyarakat umum, tapi di sana juga ada tenaga pendidik, tenaga kependidikan, termasuk juga unsur-unsur dewan pendidikan. Semua harus sinergis, bagaimana kita melakukan fungsi pengawasan, sehingga nanti pengawasannya bersama-sama bukan hanya di DPRD tapi seluruh masyarakat bisa menilai terhadap proses yang ada di tingkat unit pendidikan Kabupaten Bandung," tambahnya.
Pihaknya cukup menyayangkan kejadian itu. Ia berharap kejadian itu tidak terulang kembali.
"Terus terang kami sangat menyayangkan terjadi OTT di Kabupaten Bandung. Kalaupun tentu kita menganut asas praduga bersalah, kami serahkan sepenuhnya kepada penegak hukum untuk melakukan proses investigasi termasuk juga proses pendalaman OTT yang terjadi di Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung," pungkasnya. (mso/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini