Fakta-fakta Banjir Kemang 1-2 Januari 2020

Fakta-fakta Banjir Kemang 1-2 Januari 2020

Tim detikcom - detikNews
Senin, 06 Jan 2020 22:54 WIB
Kawasan Kemang Raya saat terdampak banjir (Farih/detikcom)
Jakarta - Wilayah Kemang, Jakarta Selatan, jadi salah satu daerah yang dilanda banjir pada awal 2020. Saat itu sejumlah orang mengungsi dari rumahnya yang terdampak banjir.

Dilaporkan pula sempat ada puluhan orang yang terjebak banjir. Korban harus dievakuasi menggunakan perahu karet karena ketinggian banjir mencapai 2 meter.

Meski begitu, banjir juga dimanfaatkan anak-anak sebagai sarana bermain. Mereka berenang bersama-sama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penanganan banjir di Kemang salah satunya mengalirkan air menggunakan pompa. Berdasarkan data yang disampaikan akun Twitter TMC Polda Metro Jaya, banjir masih terjadi pada Kamis (2/1), terutama di Jalan Kemang Raya.


Berikut fakta-fakta soal banjir Kemang:

1. Tinggi air mencapai 2 meter

Petugas Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Duren Tiga, Ali Basori, mengatakan ketinggian air di daerahnya mencapai 2 meter. Dia mengatakan arus banjir cukup deras.

"Di sini kendalanya cuma evakuasi karena memang di deket bantaran itu arusnya cukup deras, jadi membutuhkan orang andal bisa masuk ke sana. Arusnya deras dan tingginya sampai 2 meter," kata Ali saat ditemui di lokasi Jalan Kemang Utara IX, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (1/1).

2. 30 orang sempat terjebak banjir

Sebanyak 30 orang sempat terjebak banjir di kawasan Kemang Utara, Jaksel. Warga membutuhkan perahu karet untuk proses evakuasi karena ketinggian air mencapai 2 meter.

"Pengungsi belum tertangani semua karena masih ada yang terjebak sekitar 30 orang di dalam. Karena di sini membutuhkan perahu karet," ujar Ali Basori di lokasi Jl Kemang Utara IX, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (1/1).


Ali menuturkan air di lokasi saat itu belum surut, malah cenderung bertambah. Ali mengatakan saat itu kondisi warga yang masih terjebak berada di rumah yang berlantai dua. Ali menyebut warga yang terjebak itu dikhawatirkan kedinginan hingga kekurangan pasokan logistik berupa asupan makanan.

Sejumlah motor terendam banjirSejumlah motor terendam banjir (Ari Saputra/detikcom)

Petugas Damkar Pancoran bersama warga melakukan evakuasi warga menggunakan perahu karet. Korban banjir lalu dibawa ke tempat pengungsian.

3. Toko, apartemen, dan mobil juga terendam banjir

Banjir di Kemang juga mengakibatkan pertokoan dan mobil-mobil terdampak. Akibatnya, aktivitas ekonomi pun sempat terhenti.

Pantauan detikcom, Rabu (1/1/2020), di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, tepatnya di depan Kem Chicks, kawasan itu lumpuh. Terlihat air yang menggenang masuk ke ruko dan halaman apartemen yang berada di sekitar lokasi. Toko-toko yang biasanya beroperasi kini ditutup.


Mobil-mobil yang terparkir tampak terendam. Bus TransJakarta hingga mobil jip Land Rovers ikut terdampak banjir. Hampir setengah badan mobil terendam air.



Salah satu sekuriti setempat menyebutkan banjir terjadi sejak pukul 06.30 WIB.

"Air mulai tinggi itu jam 06.30 WIB," katanya

4. Petugas Sudin SDA sedot banjir pakai pompa

Petugas Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jaksel menyedot banjir yang merendam kawasan Kemang Raya. Air disedot menggunakan pompa untuk mengurangi volume air di kawasan tersebut.

Mobil di Kemang terendam banjirMobil di Kemang terendam banjir (Grandyos Zafna/detikcom)

Pantauan detikcom di lokasi, enam unit alat penyedot air dikerahkan. Air tersebut disedot kemudian dibuang ke Kali Keriput.


Ada 20 personel yang berjibaku melakukan penyedotan. Penyedotan tersebut mengalami beberapa hambatan, di antaranya masih adanya banjir kiriman dan hujan yang masih turun.

"Kalau bicara berkurang, ya, berkurang, meskipun belum signifikan. Ini baru turun 5 cm-lah," kata salah satu petugas di lokasi.

5. Anies apresiasi gerak cepat warga

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat meninjau posko pengungsi banjir di Musala Asmaul Husna, Jalan Kemang Utara IX, Jaksel. Ada 600 keluarga yang terkena dampak banjir di lokasi tersebut.

Anies mengapresiasi warga yang bergerak cepat mengelola korban banjir secara mandiri. Menurut Anies, sebagian warga sudah kembali ke rumah setelah banjir surut.

Fakta-fakta Banjir Kemang 1-2 Januari 2020Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau pengungsi banjir di Kemang Utara (Faiq Hidayat/detikcom)

"Mengapresiasi masyarakat yang langsung secara swadaya yang mengelola dampak banjir ini. Kemudian ada dapur umum dan sebagian airnya sudah surut bisa berangsur kembali ke rumah," kata Anies di Jalan Kemang Utara IX, Jakarta Selatan, Rabu (1/1).


Anies meminta warga yang membutuhkan bantuan menghubungi Pemprov DKI. Tujuannya adalah agar bisa mengurangi beban korban banjir.

6. Banjir jadi wahana bermain anak-anak

Banjir yang terjadi di Kemang jadi wahana bermain anak-anak. Saat banjir merendam di kawasan Kemang Utara IX, Jaksel, belum surut, kawasan ini menjadi arena berenang anak-anak.

Bocah-bocah bermain bebas di tengah banjir karena area tersebut tak dilintasi warga maupun kendaraan. Meski tampak kedinginan, anak-anak itu enggan menepi dari tengah genangan dan rintik hujan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bercerita pengalamannya saat mengunjungi lokasi terdampak banjir. Anies mengaku melihat banyak anak sengaja bermain dalam genangan.


"Anak-anak senang main. Ada banjir juga dianggap kolam renang. Pas ditanya dari mana, kampung sebelah," ucap Anies kepada masyarakat korban banjir di lokasi pengungsian Rusunawa Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (3/12/2019).

Menurut Anies, banyak anak dari lokasi tidak banjir datang hanya untuk bermain air. Anies berpesan agar baju anak-anak dipastikan segera diganti dengan yang kering.

Bocah bermain banjir di KemangBocah bermain banjir di Kemang (Farih/detikcom)

7. Anies sebut Kemang tak banjir pompa bekerja maksimal

Pernyataan Anies soal daerah Kemang tak dilanda banjir jadi sorotan. Pernyataan itu dibuat selang empat hari setelah Anies meninjau posko pengungsi banjir di Kemang.

Anies mengatakan hal tersebut saat menjelaskan DKI Jakarta memiliki 478 pompa dan 122 pompa mobile yang masih berfungsi. Anies lalu mencontohkan kawasan Kemang yang tidak terkena banjir karena di sana terdapat pompa yang bekerja dengan kecepatan penuh.

"Sebagai contoh hujan luar biasa deras tapi kenapa Kemang tidak... tidak banjir? Karena pompa mobile kita bekerja di Kemang Raya dan mengangkat terus-menerus ke Kali Grogol dengan kecepatan yang diforsir. Karena itulah kemudian teramankan," kata Anies di Jalan Kerja Bakti, Makasar, Jakarta Timur, Minggu (5/1).

Menurut Anies, pompa-pompa yang ada saat ini telah berhasil bekerja di sebagian besar wilayah Jakarta. "Ini yang terjadi pada 85 persen wilayah Jakarta. (Sekitar) 85 persen wilayah Jakarta yang semuanya itu mengalami hujan, di tempat-tempat itu kita berhasil," ujar Anies.
Halaman 2 dari 2
(jbr/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads