Video berdurasi 29 detik itu merekam kejadian banjir bandang dengan aliran air sangat deras hingga mengakibatkan pohon kelapa dan rumah warga terseret arus air. Dalam video itu pula terdapat keterangan lokasi bertulisan Tayu, Jawa Tengah, Indonesia.
"Hoaks. Wilayah Tayu hari ini kami pastikan aman terkendali," kata Kapolsek Tayu AKP Sayadi saat dimintai konfirmasi detikcom melalui pesan singkat, Senin (6/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Video itu sempat membuat resah warga utamanya yang tinggal di wilayah Kecamatan Tayu. Sebab, video yang merekam musibah banjir bandang tersebut tertulis keterangan lokasi Tayu.
Warga setempat, Saputra, mengaku sempat resah dengan viralnya video tersebut. Hanya saja, ketika ia memutar ulang kembali video tersebut, ia sempat mencurigai model caping yang dipakai orang di dalam rekaman video tersebut.
"Capingnya itu kan bukan seperti caping orang Jawa. Lagi pula logat bahasa yang merekam video itu kedengaran bukan logat Pati. Saya juga sempat percaya," akunya. (sip/rih)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini