Bantuan diserahkan kepada warga yang mengungsi di Gelanggang Remaja Kecamatan Pancoran, Jalan Pengadegan Timur, Jakarta Selatan, Jumat (3/1/2019). Anggota DPR yang hadir saat penyerahan bantuan adalah Ketua BURT Agung Budi Santoso, anggota Komisi VIII Idah Syahidah Rusli Habibie, dan anggota Komisi VI Doni Akbar.
Agung sempat masuk ke lokasi pengungsian dan berbincang dengan para pengungsi. Politikus Partai Demokrat itu berbincang dengan seorang nenek bernama Suimin (75), yang curhat agar para pengungsi diperhatikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Minta diperhatikan ya, Pak," ujar Nenek Suimin dengan suara bergetar dan mata berkaca-kaca.
"Iya, nanti diperhatikan. Yang penting Nenek sehat," kata Agung.
Banyak lansia dan anak-anak yang tinggal di pengungsian yang dihuni sekitar 500 orang itu sejak Rabu (1/1) lalu. Agung menyebut lokasi pengungsian itu cukup memadai karena bersih dan menyediakan toilet yang mencukupi.
Usai Banjir, 100 Pengungsi Bidara Cina Terserang Penyakit:
Anggota DPR pun menyerahkan bantuan makanan, popok bayi, pembalut wanita, hingga alat kebersihan rumah. Agung meminta pemerintah daerah terus bekerja mengatasi permasalahan banjir dari akarnya.
"Ya tentunya kita lihat dulu akar persoalannya di mana, dan itu yang harus diselesaikan. Memang banjir, kalau melihat sejarahnya Jakarta memang kata orang Betawi tempatnya banjir, tempatnya air. Namanya rawa-rawa kan, tapi tentunya bukan itu. Kondisi yang ada sekarang kita atasi, kita perbaiki, dengan tindakan cepat dengan pemerintah daerah ini bisa mengatasi," ujar Agung.
Sementara itu, anggota Komisi VIII Idah Syahidah mengatakan semua pihak yang terkait kebencanaan, sudah bekerja maksimal dalam penanganan banjir di Jakarta dan sekitarnya. Ia pun mengajak masyarakat lebih peduli lingkungan agar bencana banjir tak terjadi lagi.
"Sekarang kembali lagi ke masyarakat. Jadi, bencana ini tidak hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat, bagaimana kita menjaga kelestarian lingkungan agar tidak terkena bencana itu sendiri. Karena pada dasarnya kalau program pemerintah, masyarakat juga tidak mendukung, itu juga tidak ada titik temu yang baik," ujar Idah.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini