"Bupati (Lebak) sudah menyatakan status luar biasa dan Kota Tangerang, dengan begitu punya syarat gubernur untuk menetapkan kejadian luar biasa (KLB), SK (surat keputusan) sedang disiapkan," kata Wahidin kepada wartawan di lokasi bencana banjir bandang di Cipanas, Lebak, Banten, Kamis (2/1/2020).
Data semenara, khusus di Lebak sendiri akibat banjir bandang ada kurang lebih 2000 rumah terdampak. 14 jembatan yang rusak termasuk 2 jembatan milik provinsi Banten dan jalan yang rusak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan untuk wilayah Tangerang ada 56 titik banjir dan saat ini sudah disiapkan posko. Pemerintah daerah menurutnya sedang menghitung jumlah kerugian akibat banjir di Banten.
"Jumlah kerugian secara material belum karena masih menghitung jembatan hanyut, ditambah jalan belum lagi di kota Kota tengerang cukup parah ada 56 titik (banjir)," ungkapnya.
Selain itu, tim di lapangan juga masih mendata jumlah korban jiwa yang tewas akibat banjir. Pemerintah belum bisa menyampaikan berapa kepastian jumah korban jiwa.
Simak Video "BMW Terseret Banjir di Puri Bintaro Residence Tangsel"
(bri/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini