Pantauan detik.com, apararat gabungan tersebut terdiri dari TNI/Polri, Satpol PP, Polhut Perhutani, relawan, Ormas, serta sejumlah unsur lainnya. Mereka kemudian disebar ke sejumlah daerah yang memiliki potensi bencana.
"Selain bertujuan untuk meminimalisir potensi bencana, pohon-pohon itu juga bermanfaat bagi generasi mendatang," terang Kapolres Bondowoso AKBP Febriansyah saat ditemui usai apel gelar pasukan di Mapolres, Kamis (2/1/2020).
Sebab, imbuh Febriansyah, pohon yang ditanam tersebut merupakan tanaman produktif yang bermanfaat bagi masyarakat. Di antaranya pohon rambutan, klengkeng, matoa, alpukat, pete, serta durian.
"Dari situ kita akan dapat dua manfaat. Bisa buat penghijauan dan memcegah longsor, buahnya juga bisa berguna bagi masyarakat," papar Febriansyah.
Data dihimpun menyebut, polres sedikitnya menyediakan sekitar 10 ribu bibit pohon siap tanam. Bibit-bibit itu lantas juga dibawa tiap jajaran polsek untuk ditanam di wilayah masing-masing. Terutama kawasan yang memiliki kerawanan bencana.
Tak cuma itu. Ratusan aparat gabungan tersebut juga menanam pohon-pohon itu di tempat-tempat yang memiliki potensi longsor sangat besar. Di antaranya di pinggiran sungai maupun tempat dengan kemiringan cukup terjal. (fat/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini