.webp)
Tragedi tragis itu disebabkan karena dump truk yang dikemudikan Indra Yadi (26) warga Kelurahan Wirolegi, Kecamatan Sumbersari, menerobos traffic light.
"Semula sebuah truk bernopol P 8077 UQ yang dikemudikan Indra Yadi melaju dari arah selatan ke utara (Jalan Imam Bonjol ke arah Perumahan Argopuro). Saat tiba di perempatan, ia nekat menerobos lampu merah," kata Kanit Laka Lantas Polres Jember Ipda Herry Yuliawan, Jumat (20/12/2019).
Sementara dari arah barat melaju sepeda motor Honda BeAT yang dikendarai korban, H. Saifur Rohman (71). "Saat lampu dari arahnya hijau, korban melaju dan tidak melihat datangnya truk dari arah selatan. Benturan antara keduanya pun tidak dapat terhindarkan," tambahnya.
Kanit menambahkan, korban pun sempat terlindas roda truk. Sehingga korban mengalami luka berat di bagian kepala dan luka robek di tangan kanan. "Korban meninggal di lokasi kejadian. Saat ini jenazah korban dibawa ke RS Kaliwates," katanya.
Peristiwa laka yang terjadi sekitar pukul 08.48 WIB itu menjadi viral karena sempat terekam kamera CCTV dan tersebar di sejumlah media sosial (medsos).
"Saya tahunya dari grup facebook, kalau dari video CCTV itu, truk pengangkut pasir menerobos lampu merah, dan melaju kencang dari arah selatan ke utara," kata salah seorang warga Hisyam, yang melihat video CCTV di medsos saat dikonfirmasi.
Ia mengatakan, karena nekat menerobos lampu traffic light, truk pengangkut pasir tidak melihat dari arah barat ke timur ada pengendara motor yang sudah melaju.
"Akhirnya terjadi kecelakaan, dan kalau dari video CCTV itu, pengendara motornya terserempet dan bagian kepalanya membentur ban belakang sebelah kiri truk hingga tidak sadarkan diri," jelasnya.
Simak juga video Tabrakan Beruntun di Bandung Barat, Empat Kendaraan Tumpang-tindih:
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
