.webp)
Beberapa hari sebelumnya, Gus Hilman sibuk menggelar 1.000 hari ayahandanya KH Hasyim Muzadi. Pengasuh Ponpes An Nur 1 Bululawang KH Ahmad Fahrul Rozi (Gus Fahrul) menyampaikan, saat kecelakaan terjadi almarhum dalam perjalanan pulang mengantar putrinya pulang ke Ponpes wilayah Kudus, Jawa Tengah.
"Almarhum saat itu dalam perjalanan pulang ngantar putrinya ke Kudus. Untuk kembali mondok di sana," ujar Gus Fahrul kepada detikcom dalam sambungan telpon, Kamis (19/12/2019).
Dari keterangan kerabat, lanjut dia, almarhum berangkat menuju Kudus pada Selasa (17/12/2019). Selama perjalanan, ada sopir yang mengemudikan mobil yang dibawa.
"Kalau gak salah berangkat hari Selasa ke Kudus. Memang saat haul semua keluarga datang dan setelah itu kembali ke tempat masing-masing," sambung Gus Fahrul.
Dikatakan Gus Fahrul, beberapa hari sebelumnya keluarga besar KH Hasyim Muzadi berkumpul di Ponpes Al-Hikam Jalan Cengger Ayam, Kota Malang untuk menggelar haul 1.000 harinya mantan Ketua PBNU tersebut. Gus Hilman merupakan salah satu orang paling sibuk menyiapkan haul sampai kegiatan selesai.
"Beliau pada hari Minggunya, sibuk menyiapkan haul 1.000 almarhum KH Hasyim Muzadi yakni ayahanda beliau. Mulai tamu undangan, menyambut tamu dan para kyai yang datang," beber Ketua Ikatan Gus-Gus Indonesia (IGGI) ini.
Gus Fahrul juga hadir sempat diminta menjadi penerjemah dari ceramah ulama dari Mesir yang hadir dalam haul tersebut.
"Beliau minta saya jadi penerjemah, karena waktu itu bertemu dan sempat ngobrol di sela kesibukan beliau menggelar haul," terangnya.
Simak Video "Ringsek Parah! Ini Mobil yang Ditumpangi Gus Hilman Usai Tabrak Truk"
 Suvenir haul 1.000 hari KH Hasyim Muzadi (Foto: Muhammad Aminudin) |
Haul 1.000 hari KH Hasyim Muzadi diisi dengan tahlil akbar. Kegiatan digelar di dua tempat yakni Ponpes Al-Hikam Depok, Jawa Barat dan Ponpes Al-Hikam di Jalan Cengger Ayam, Kota Malang, Minggu (15/12/2019).
Di mata Gus Fahrul, sosok Gus Hilman dikenal sebagai pribadi yang alim dan rendah hati. Hal itulah banyak membuat semua orang merasa kehilangan dan mendoakan almarhum husnul khotimah.
"Almarhum orangnya sangat baik, rendah hati selama bergaul. Kami juga mengenal dekat ayahanda beliau yang juga memiliki kepribadian yang sama. Kami mendoakan almarhum husnul khotimah, Amin," ucap Gus Fahrul.
Kecelakaan yang menyebabkan Gus Hilman meninggal terjadi di KM 63/A, Rabu (18/12/2019) pukul 03.00 WIB.
Kecelakaan bermula saat mobil Toyota Innova Nopol N 1261 DX yang ditumpangi Gus Hilman melaju dari arah Surabaya menuju ke Malang. Mobil yang dikemudikan M Izza Arrofiq, warga Desa Kedungbunder, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar itu berjalan di lajur cepat dengan kecepatan sekitar 100 km/jam.
Di lokasi kejadian, mobil menabrak truk Nissan nopol BK 8006 DV di depannya yang berjalan di lajur lambat. Akibat kecelakaan ini, penumpang Innova, Gus Hilman, meninggal dunia di lokasi.
Mobil Innova mengalami kerusakan pada kaca depan pecah, body bagian depan hancur dan kap depan ringsek. Sementara pengemudi tak mengalami luka.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
