Posko Siaga Bencana di Titik Rawan Longsor dan Banjir di Mojokerto

Mojokerto - Posko siaga bencana di wilayah rawan tanah longsor dan banjir bandang di Desa/Kecamatan Pacet, didirikan. Posko ini dibuat untuk mempercepat penanganan saat terjadi bencana alam di wilayah hukum Polres Mojokerto.

Posko Siaga Bencana Polres Mojokerto ini didirikan di kawasan hutan Sendi, Desa Pacet. Posko di lereng Gunung Welirang dan Arjuno dilengkapi dengan berbagai peralatan untuk menangani bencana alam.

Mulai dari gergaji mesin, cangkul hingga panel data peta wilayah-wilayah rawan bencana alam. Sore tadi Waka Polres Mojokerto Kompol Toni Sarjaka mengecek kondisi berbagai peralatan tersebut.

"Kami apel di Posko Tanggap Bencana Polres Mojokerto yang ada potensi banjir, tanah longsor, pohon tumbang, dan air bah dari atas," kata Toni kepada wartawan di lokasi, Selasa (17/12/2019).

Baca juga: Kominfo Jamin Internetan Lancar Jaya Saat Natal dan Tahun Baru 2020

Apel pengecekan kesiapsiagaan Posko Tanggap Bencana ini melibatkan sejumlah unsur. Mulai dari 20 anggota Polres Mojokerto, 2 anggota TNI, 5 petugas Tahura R Soerjo, hingga 5 relawan.

Toni menjelaskan, pendirian posko tanggap bencana ini untuk mempercepat penanganan saat terjadi bencana alam. Karena di posko tersebut akan selalu disiagakan anggota.

"Kami dekatkan posko kami di wilayah-wilayah yang rawan bencana sesuai hasil pemetaan kami," terangnya. (fat/fat)