Gubernur Sulsel Minta PNS Netral di Pilkada: Jangan Buat Faksi-faksi

Gubernur Sulsel Minta PNS Netral di Pilkada: Jangan Buat Faksi-faksi

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Rabu, 11 Des 2019 15:54 WIB
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah (Noval Dhwinuari Antony/detikcom)
Makassar - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah menyebut Kota Makassar akan menjadi barometer penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020. Nurdin mengingatkan PNS di Pemkot Makassar untuk tetap menjaga netralitas.

"Menjelang pilkada, saya harapkan netralitas PNS kita jaga betul, jangan kita terkuras tenaga hanya karena membuat faksi-faksi," ujar Nurdin di acara Refleksi Akhir Tahun 2019 Pemkot Makassar, di Hotel Claro, Jalan AP Pettarani, Rabu (11/12/2019).

Nurdin meminta kepada jajaran Pemkot Makassar untuk tetap menjaga Makassar sebagai wilayah yang berada di zona hijau.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Makassar ini barometer dalam pilkada di Sulsel," katanya.


Pilwalkot Makassar akan digelar pada 23 September 2020. Sejumlah calon digadang-gadang akan kembali bertarung, di antaranya mantan Wali Kota Makassar Ramdhan (Danny) Pomanto dan Mantan Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal (Deng Ical).

Dalam Pilkada Serentak 2020 mendatang, sebanyak 12 kabupaten/kota di Sulsel akan melakukan pemilihan kepala daerah. Daerah tersebut ialah Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Kabupaten Maros.

Kemudian Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep), Kabupaten Barru, Kabupaten Tana Toraja, Kabupaten Toraja Utara, Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Luwu Timur, Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Soppeng, dan Kabupaten Kepulauan Selayar.

Sementara itu, akibat terlibat politik praktis pada Pilpres 2019, 15 sekretaris kecamatan di Makassar dicopot dari jabatannya. Penyebabnya, ke-15 sekcam terbukti melakukan pelanggaran karena mendukung Jokowi pada masa pilpres.

"Kita menjalankan perintah Kementerian Dalam Negeri untuk menjatuhkan sanksi," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb saat dimintai konfirmasi, Selasa (19/11).




Survei Kemenhub: 60% Pemudik Nataru Gunakan Transportasi Darat:

[Gambas:Video 20detik]



(nvl/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads