Mega ke Pengusung Khilafah yang Ingin Rusak Indonesia: Pergi Kalian!

Mega ke Pengusung Khilafah yang Ingin Rusak Indonesia: Pergi Kalian!

Wilda Hayatun Nufus - detikNews
Senin, 09 Des 2019 14:56 WIB
Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati dan Mensos Juliari Batubara (Wilda HN/detikcom)
Jakarta - Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri menantang para pengusung ideologi khilafah untuk berdialog di DPR. Bila pengusung khilafah lebih memilih cara yang merusak, Megawati mengusir mereka dari Indonesia.

"Saya sudah membuka diri, tak usah main di jalanan merusak kepentingan umum dan sebagainya. Datang ke DPR, berbicara apa yang kamu maksud dengan konsep itu," kata Megawati di Workshop Wawasan Kebangsaan untuk PNS di Lingkungan Kementerian Sosial, Gedung Konvensi TMPN Utama Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2019).



Megawati menjelaskan perihal keprihatinannya terhadap aksi terorisme, bahkan ada ibu yang mengajak anaknya melakukan bom bunuh diri. Padahal, anak-anak dikaruniakan Allah SWT untuk dibesarkan supaya menjadi orang yang berbudi pekerti, bukan menghilangkan nyawa orang lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lalu kerjanya setelah besar hanya membunuh orang, apakah itu manusia Indonesia? Lebih baik kalian pindah kalau di sini," kata Megawati.

Menurut Megawati, paham khilafah sudah selesai pada 1924, bersamaan dengan runtuhnya Turki Utsmani berganti dengan Republik Turki. Khilafah yang dipahami Mega adalah ideologi pendirian kesatuan lintas negara, padahal saat ini sudah berdiri negara-negara yang banyak.

Banyak negara di Timur Tengah yang mempertahankan kedaulatannya dari serangan pengusung khilafah. Ideologi Indonesia adalah Pancasila, bahkan ide Pancasila juga diapresiasi di negara-negara di Timur Tengah. Maka, Mega mempersilakan pengusung ideologi khilafah datang ke DPR dan membandingkannya dengan Pancasila, bila mau.

"Kalian nggak mau berpikir. Jadi untuk apa hidup di Indonesia ini? Jangan rusak Indonesia, tolong. Pergilah kalian!" kata Megawati.



Adapun Menteri Sosial Juliari Batubara menyampaikan rasa terima kasih ke Megawati, yang juga presiden k-5 RI. Dia yakin pemaparan Megawati soal ideologi bangsa bakal bermanfaat bagi peserta lokakarya ini.

"Kami yakin acara ini akan bermanfaat dalam menjalankan tugas sehari-hari. Kami ingin mengucapkan terima kasih dan pengahargaan setinggi-tingginya. Saat menjabat sebagai presiden, Ibu-lah yang mendirikan Departemen Sosial sehingga kita bisa menyebut diri kita sebagai pegawai Kemensos. Terima kasih, Ibu," kata Juliari.


Simak Video "Megawati Tantang yang Ingin Dirikan Khilafah ke DPR"

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 2
(dnu/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads