"Apalagi kemiskinan di Karanganyar juga masih relatif tinggi. Tidak selayaknya pejabat daerahnya bermewah-mewahan," papar Zaenur kepada wartawan, Kamis (5/12/2019).
Menurutnya, mobil dinas mewah Juliyatmono menunjukkan bahwa pejabat daerah tak peka pada beban hidup yang ditanggung masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bahwa tidak patut bagi pejabat negara bermewah-mewahan dengan anggaran rakyat. Jadi standpoint saya adalah ketidakpatutan itu," katanya.
Ketua DPRD Karanganyar Bagus Selo juga menyentil sang bupati lewat kata-kata proklamator Kemerdekaan RI.
"Seperti yang dikatakan Bung Karno. Tuhan itu bersemayam di gubuk si miskin," ujarnya saat dihubungi detikcom, Kamis (5/12/2019).
Lantas seberapa banyak warga miskin di Karanganyar?
Diakses dari situs Badan Pusat Statistik (BPS), ada 87.790 warga Karanganyar dalam kategori miskin. Jumlah tersebut merupakan 10,01 persen dari penduduk Karanganyar yang mencapai 870 ribu jiwa.
Adapun angka tersebut merupakan penghitungan data 2018. Data terbaru tahun 2019 akan dirilis akhir Desember 2019.
Jika dibandingkan dengan persentase tujuh daerah di Solo Raya, Karanganyar masih berada di bawah Sukoharjo (7,41%) dan Solo (9,08%). Namun Karanganyar masih lebih baik daripada Boyolali (10,04%), Wonogiri (10,75%), Klaten (12,96%), dan Sragen (13,12%).
Diberitakan sebelumnya, Pemkab Karanganyar mengatakan alasan pemilihan Rubicon adalah terkait kondisi geografis Kabupaten Karanganyar yang terjal. Karena terletak di Gunung Lawu, banyak daerah di Karanganyar yang harus ditempuh lewat tanjakan-turunan yang tajam dan terjal.
Plt Kepala Badan Keuangan (BKD) Kabupaten Karanganyar Narimo mengatakan pembelian mobil sudah direncanakan tahun lalu, namun lelang terus mengalami kegagalan.
"Sebenarnya sudah sejak 2018 kami lelang, tapi gagal. Tahun 2019 juga kami lelang beberapa kali juga gagal. Baru sekarang ini ada yang menang lelang," kata Narimo saat dihubungi detikcom, Rabu (4/12).
"Kalau mobil ini kan jenisnya cocok untuk kondisi Karanganyar. Banyak pegunungan dan daerah yang terjal," ujar Narimo.
Halaman 2 dari 3
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini