Jakarta -
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melakukan uji coba penutupan
U-turn di Jalan Prof Dr Satrio, Jakarta Selatan. Dishub berharap penutupan ini bisa mengurai kemacetan di kawasan tersebut.
"Iya sekarang kan masih uji coba, sambil kita evaluasi artinya sebenarnya kan tujuannya kita ingin menghadirkan kelancaran lalu lintas di kawasan itu," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syafrin mengatakan penutupan dan evaluasi masih dilakukan dalam dua minggu ke depan. Dia mengatakan evaluasi ini dilakukan untuk melihat kondisi ideal yang dapat diterapkan.
"Biasanya kita lihat dalam seminggu dua minggu ke depan, tehniknya seperti apa di sana. Sekarang sedang kita evaluasi, dalam uji coba setelah kita dapat kondisi idealnya seperti apa itu yang kita terapkan," kata Syafrin.
Simak Video "Ganjil Genap Disebut Efektif, Anies: Kemacetan Berkurang"
Syafrin mengtakan adanya U-turn itu menghambat dan menimbulkan antrean panjang di Sudirman. Hal inilah yang membuat adanya penutupan U-turn.
"Jadi tidak hanya di Jalan Satrio, sekarang dengan adanya U-turn itu arus dari Sudirman dia belok kiri ke Jalan Satrio itu terhambat. Nah hambatannya itu ngeblok Sudirman dari arah utara ke selatan, sehingga antriannya jadi panjang," kata Syafrin.
"Satu satunya cara adalah kita lakukan penutupan di sana, kemudian arus dari kiri ke arah Satrio sifatnya menerus nggak ada hambatan," sambungnya.
Diketahui, Dishub DKI Jakarta melakukan uji coba penutupan U-turn. Penutupan dimulai pada hari ini.
"Penutupan rencananya akan diberlakukan pukul 06.00 WIB. Tujuan penutupan adalah untuk mengurai kepadatan kendaraan yang terjadi di kolong U-Turn Bawah Fly Over Satrio Jakarta Selatan," kata Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan Budi Setiawan, melalui keterangan tertulisnya, Rabu (4/12/2019).
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
.webp)
