Polres Tulungagung Layani Pemohon SIM Disabilitas Melalui Fast Track

Polres Tulungagung Layani Pemohon SIM Disabilitas Melalui Fast Track

Adhar Muttaqin - detikNews
Kamis, 05 Des 2019 10:27 WIB
Pemberian SIM D untuk penyandang disabilitas (Adhar Muttaqin/detikcom)
Tulungagung - Sejumlah penyandang disabilitas di Tulungagung mendapatkan hadiah berupa SIM D gratis dari kepolisian setempat. Proses pelayanan SIM kaum difabel memanfaatkan fasilitas Fast Track.

Kasat Lantas Polres Tulungagung Aristianto Budi Sutrisno mengatakan pemberian SIM khusus tersebut dilakukan sebagai bentuk apresiasi dalam menyambut Hari Disabilitas Internasional 2019.

"Ini merupakan apresiasi kepada para difabel. Kami ingin para difabel ini mendapatkan hak yang sama dalam pelayanan publik," kata Aris, Rabu (4/12).


Menurutnya, untuk mendapatkan SIM D tersebut, para pemohon SIM diwajibkan melakukan registrasi di loket Satpas SIM. Selanjutnya mereka juga mengikuti prosedur ujian teori dan praktik. Hanya, dalam proses permohonan SIM tersebut, antrean para difabel tidak terlalu panjang, karena memanfaatkan jalur cepat khusus bagi disabilitas, lansia, dan ibu hamil.

"Kami ingin difabel itu juga menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas dan tertib aturan, salah satunya dengan memiliki SIM D seperti ini," jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia, yang mendampingi para difabel berharap, setelah mendapat SIM, mereka mampu memberikan contoh kepada masyarakat yang lain terkait keselamatan dan etika berkendara.

"SIM itu wajib, tapi yang tidak kalah penting adalah etika dalam berlalu lintas sehingga, ketika mereka keluar dari rumah untuk bekerja atau yang lain, bisa selamat dan terhindar dari kecelakaan," ujarnya.

Pandia menambahkan saat ini pihaknya terus berbenah dalam melayani masyarakat Tulungagung, termasuk kaum difabel. Di lokasi Satpas SIM, misalnya, polisi telah menyediakan berbagai fasilitas khusus bagi difabel, lansia, dan ibu hamil mulai tahap pendaftaran sampai akhir.


Salah seorang penyandang disabilitas, Iskak Latif, mengaku cukup terbantu oleh fasilitasi yang diberikan Polres Tulungagung. Ia mengaku saat ini tidak merasa waswas dan takut saat berkendara sepeda motor.

"Ini adalah SIM D pertama saya, sekarang merasa lebih tenang naik motor. Meskipun dengan keterbatasan seperti ini, kami juga ingin mendapatkan hak yang sama sekaligus ingin memenuhi aturan yang ada," katanya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.