Pria tersebut diketahui berinisial EWL (38). Sedangkan untuk alamatnya, korban tinggal di Dharmahusada Utara, Surabaya.
"Dugaan sementara untuk korban bunuh diri loncat dari lantai 4 sampai lantai dasar," kata Kapolsek Mulyorejo Kompol Enny P. Rustam kepada detikcom di lokasi, Selasa (3/12/2019).
Enny mengatakan korban tidak membawa identitas diri apapun. Namun identitas korban terungkap dari STNK kendaraan yag dibawanya.
"Yang bersangkutan ini tidak membawa KTP. Tapi kita temukan ada identitas dari STNK dan sesuai alamat dan sidik jari cocok," terang Enny.
Dari keterangan istrinya, lanjut Enny, korban diketahui memang sedang mengalami depresi. Korban kemudian datang ke mall seorang diri dan memilih mengakhiri hidupnya.
"Dia tadi tidak membawa data identitas KTP. Tapi hanya bawa STNK dan sesuai datanya dari sidik jari. Dan dari keterangan istrinya memang sedang mengalami depresi," tuturnya.
Ditambahkan Enny, akibat aksinya, korban langsung tewas di tempat dengan mengalami sejumlah patah tulang. Usai olah TKP, petugas langsung mengevakuasi korban ke RSU dr Soetomo.
"Tidak ada yang tahu saat kejadian tapi pas loncat ada bunyi benda jatuh gedebuk gitu. Saat dilihat ternyata seseorang. Kita dapat laporan dan olah TKP serta memanggil inafis," ucapnya.
"Korban sendiri sudah kami evakuasi ke kamar mayat dr Soetomo. Dan tadi didampingi istri dan mertuanya," pungkas Enny.
Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Hati-hati! Nyinyir di Medsos Tanda Kamu Kurang Empati:
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini