"Indonesia sangat diperhitungkan, tinggal bagaimana agar kita tidak hanya dituntut tapi menuntut peran negara-negara maju," kata Wakil Ketua DPR RI Muhaimim Iskandar di Paviliun Indonesia di IFEMa de Madrid, Madrid, Senin (2/12/2019).
Menurut pria yang akrab disapa Cak Imin ini, Indonesia harus mempertahankan negosiasi-negosiasi dalam konferensi perubahan iklim tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tonton juga Ribuan Warga Australia Turun ke Jalan :
Peranan Indonesia dalam konferensi ini sangat penting.
"Karena besarnya kontribusi Indonesia, terutama hutan kita, lingkungan kita, alam kita punya peranan besar, sehingga negosiasi dan peran Indonesia sangat strategis," lanjutnya.
Dalam menghadapi pemanasan global ini, diperlukan adanya peran semua pihak, tidak hanya pemerintah, lembaga negara, namun masyarakat individu sendiri.
DPR RI sendiri sebagai fungsi legislasi tengah mendorong regulasi terhadap industri yang ramah lingkungan dengan membentuk undang-undang hijau.
"Undang-undang hijau tadi harus segera terwujud, yang tertentu undang-undang lingkungan hidup yang berkontribusi langsung termasuk Undang-Undang Climate Change," kata Cak Imin.
"Kedua, anggaran bagaimana DPR agar bisa mendorong kontribusi anggaran yang signifikan buat peran menjaga lingkungan hidup kita," tandas Cak Imin.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini