Trans Jogja Tabrak Pemotor hingga Tewas, Sopir Sempat Beri Keterangan Palsu

Trans Jogja Tabrak Pemotor hingga Tewas, Sopir Sempat Beri Keterangan Palsu

Usman Hadi - detikNews
Jumat, 29 Nov 2019 14:59 WIB
Direktur Utama PT Anindya Mitra International (AMI), Dyah Puspitasari. (Usman Hadi/detikcom)
Yogyakarta - Operator bus Trans Jogja, PT Anindya Mitra Internasional (AMI), kembali buka suara soal kecelakaan yang menewaskan seorang pemotor di Sleman. Sopir dan kondektur bus Trans Jogja yang terlibat kecelakaan disebut sempat memberikan keterangan palsu.

"Di awal-awal, ada mungkin wartawan ada di sini, saya ditanya bagaimana tanggapan Ibu? Saya waktu itu bilang bahwa menurut saksi mata dari pihak kami, kata driver itu dan pramugara mengatakan bahwa waktu itu lampu kuning," ujar Direktur Utama PT AMI, Dyah Puspitasari, kepada wartawan di kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Jumat (29/11/2019).

Hingga akhirnya polisi menetapkan sopir bernama Arif Himawan Suryadi (32) menjadi tersangka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Nah, setelah itu saya di-bully.... Kemudian dapat informasi lagi bahwa itu adalah merupakan kesaksian palsu. Nah, setelah kesaksian palsu, kemudian kebetulan dia (Arif) akhirnya menjadi tersangka," lanjutnya.

Dyah tentu menyesalkan keterangan palsu Arif dan pramugaranya. Sebab, hal itu merusak reputasi PT AMI selaku pengelola bus Trans Jogja. Sebagai konsekuensi atas perbuatannya, akhirnya pihak manajemen memecat keduanya.


"Dia (Arif) memberikan kesaksian palsu (ke manajemen PT AMI). Sedangkan persoalan ini sedang viral dan itu menyangkut reputasi, maka dia membuat reputasi Trans Jogja semakin buruk. Maka saya pecat mereka," tegas Dyah. (ush/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads