Pemberian penghargaan berlangsung di Auditorium BMKG, Jalan Angkasa I, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (25/1/2019). Kepala BMKG Dwikorita Karnawati memberikan penghargaan kepada Mega sebagai 'Tokoh Penguatan dan Modernisasi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.
Dwikorta menyebut penghargaan diberikan karena Megawati mempunyai peran besar dalam pembentukan BMKG. Dwi menyebut BMKG terbentuk saat Megawati menjabat sebagai Presiden Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan keputusan politik beliau saat itu, lahirlah Keputusan Presiden Nomor 46 dan 48 tahun 2002, Badan Meteorologi dan Geofisika diperkuat dan dimodernisasikan fasilitasnya, dengan dilompatkan statusnya sebagai Lembaga Pemerintah Non Departemen, yaitu sebagai Badan yang setara Kementerian yang semula berada di bawah Departemen Perhubungan menjadi Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND)," imbuhnya.
Dwikorta berharap dengan adanya penghargaan ini, pejabat-pejabat negara ataupun publik sadar akan pentingnya BMKG. Dia juga meminta masyarakat berperan aktif mengawasi observasi BMKG.
"Kami berharap penganugerahan kehormatan ini akan menjadi proses edukasi publik untuk menguatkan kesadaran pentingnya memahami, memonitor, memprediksi dan memberikan peringatan dini berbasis inovasi teknologi di bidang meteorologi, klimatologi dan geofisika," kata Dwikorta.
Tonton juga BMKG Workshop Bareng 13 Pakar Siapkan Infrastruktur Antigempa dan Tsunami :
Sementara itu, Megawati mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan. Dia juga mengatakan pembentukan BMKG itu juga merupakan peran aktif Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang saat itu menjadi presiden sebelum Megawati.
"Saya juga tidak menyangka akan mendapatkan penghormatan. Saya sendiri sebetulnya berpikir pada waktu itu sedikit bernostalgia apa yang tadi dikatakan oleh Ibu Dwi (Kepala BMKG Dwikorita) memang keputusannya dibuat ketika saya sudah presiden, tetapi sebenarnya penugasannya itu ketika saya sebagai Wapres. Jadi ketika pemerintahannya Presiden Gus Dur (Abdurrahman Wahid)," ucap Mega dalam sambutannya.
Selain memberikan penghargaan kepada Mega, BMKG juga menandatangani nota kesepahaman (MoU) bersama BNPP, BNPB, serta PDIP yang ditandatangani Megawati langsung selaku Ketum PDIP. MoU ditujukan untuk mengadakan sosialisasi dan pelatihan bersama terkait informasi meteorologi, klimatologi, dan geofisika.
BMKG juga sekaligus meluncurkan program Sancakarla dan Simpel. Program itu diharapkan untuk memberikan layanan informasi kepada masyarakat perihal BMKG.
Dalam acara ini, turut hadir pula sejumlah menteri yaitu Menkum HAM Yasonna Laoly, Menkeu Sri Mulyani, Menhub Budi Karya Sumadi, Menko PMK Muhadjir Effendy, Mensos Juliari Batubara, Seskab Pramono Anung, Menristek Bambang Brodjonegoro, Menkes dr Terawan, Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar.
Selain itu, hadir pula Ketua DPR Puan Maharani, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Kepala BNPB Doni Monardo, Marsdya Bagus Puruhito, dan juga Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini