Kompleks Kandang Ayam Terbakar, 2 Damkar dan Water Cannon Diterjunkan

Kebakaran melanda kompleks kandang ayam potong di Brebes. (Imam Suripto/detikcom)

Brebes - Kompleks kandang ayam potong di Kelurahan Limbangan Wetan, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, terbakar siang hari ini. Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran ini, namun diduga akibat ulah orang yang membakar rumput kering.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sedangkan kerugian akibat kejadian ini diperkirakan mencapai Rp 1,2 miliar. Salah seorang warga Limbangan Wetan, Duladi (42), mengatakan kebakaran itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, Jumat (22/11/2019). Diduga api bersumber dari rumput alang-alang yang berada tidak jauh dari kompleks peternakan ayam.

"Ada yang membakar alang-alang. Api tadinya kecil, tapi akibat tertiup angin, api makin besar dan merembet ke kandang ayam," ujar Duladi di lokasi kejadian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada dua kandang ayam berukuran besar yang ludes terbakar dengan total kapasitas 30 ribu ekor ayam. Saat kebakaran ini terjadi, dua kandang ayam ini dalam kondisi kosong.

"Baru sekitar 15 hari lalu panen. Rencananya minggu depan akan ngisi lagi," imbuh Duladi.

Baca juga: Hotel Kerbau di Jepara Terbakar

Dua unit mobil pemadam kebakaran didatangkan ke lokasi kejadian, termasuk satu unit mobil water cannon milik Polres Brebes. Petugas damkar kemudian langsung melakukan pemadaman agar tidak merembet ke lokasi lain. Sekitar 25 menit terbakar, bangunan kandang dari bambu ini akhirnya rata dengan tanah.

Pemilik peternakan ayam, Hartono (50), warga Pesangrahan, Kelurahan Pasarbatang, Brebes, mengatakan dua kandang ayam yang terbakar berukuran 200x10 meter. Bangunan ini seluruhnya terbuat dari bambu dan kayu sehingga mudah terbakar.

Diwawancarai terpisah, Kapolsek Brebes AKP Harti mengungkapkan polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.

"Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan kami," ucapnya.

Kebakaran tersebut menyebabkan jalan menuju pantai Randusanga Indah terhambat. Ratusan orang sengaja berdatangan ke lokasi untuk melihat insiden ini.