Kapolri Janji Copot Kapolda-Kapolres yang Minta 'Jatah' Proyek ke Pemda

Kapolri Janji Copot Kapolda-Kapolres yang Minta 'Jatah' Proyek ke Pemda

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Rabu, 20 Nov 2019 17:25 WIB
Kapolri Jenderal Idham Azis (Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta - Kapolri Jenderal Idham Azis mengungkapkan sudah bukan rahasia lagi adanya pejabat kepolisian di daerah yang meminta 'jatah' proyek kepada pemerintah daerah setempat. Idham mengaku sudah mengingatkan jajarannya terkait masalah tersebut.

"Kepada pada Kasatwil saya, yang bermain-main dengan pemda yang bermain-main minta proyek ini memang bukan rahasia umum, Pak," kata Idham saat memberikan jawaban dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/11/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Idham mengatakan satu-satunya cara untuk menanggulangi masalah tersebut adalah dengan melakukan penindakan. Penindakan, kata dia, dilakukan dengan mencopot pejabat tersebut.

"Saya pernah dinas di luar wilayah dia harus kita tindak. Obatnya cuma satu, kita tindak. Saya kira kita mencopot 10 atau 15 Kapolres itu tidak goyah organisasi," tegasnya.

Pertanyaan soal adanya pejabat kepolisian yang meminta jatah proyek tersebut sebelumnya disampaikan oleh anggota Komisi III dari Fraksi PDIP, Trimedya Panjaitan. Trimed mengatakan adanya Kapolres-Kapolda yang meminta jatah proyek kepada kepala daerah.



"Tolong dicek apakah jalan perintah Kabid Propam itu dan apa yang disampaikan Presiden Jokowi Kapolda Kapolres jangan menyusahkan Bupati, itu memang fakta yang tak terbantahkan. Sehingga bagi gubernur dan kepala daerah yang lain, bupati, wali kota, ada anggaran apk, aparat penegak hukum," kata Trimedya dalam raker bersama Kapolri Jenderal Idham Azis di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (20/11).

"Bahkan ada alokasi proyek sekian untuk kapolda sekian Kapolres sekian dari total ini. Nah itu bagaimana," sambung dia. (mae/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads