Bus yang Tabrak Truk Hingga Tewaskan 4 Orang Melaju di Atas 100 Km/Jam

Bus yang Tabrak Truk Hingga Tewaskan 4 Orang Melaju di Atas 100 Km/Jam

Muhajir Arifin - detikNews
Jumat, 15 Nov 2019 13:41 WIB
Bus pariwisata yang menabrak truk/Foto: Muhajir Arifin
Pasuruan - Bus pariwisata yang menabrak truk tronton di Tol Gempol-Pasuruan (Gempas) mengangkut rombongan ziarah wali. Bus melaju dengan kecepatan tinggi saat menubruk truk bermuatan semen tersebut.

"Dari analisa di TKP, bus melaju dengan kecepatan tinggi. Di atas 100 km/jam," kata Kanit Jatim III Sat PJR Polda Jatim AKP Lamudji, Jumat (15/11/2019).

Lamudji menambahkan, posisi truk tronton bernopol L 9422 US yang dikemudikan Gunadi (45) warga Tuban itu berada di jalur lambat. Bus Ladju bernopol N 7864 UW yang melaju dari arah Surabaya kemudian menyambarnya dari belakang.


"Bukan menabrak samping, tapi pas tengah bagian belakang truk. Truk terdorong dan terlempar saking kerasnya dorongan," terang Lamudji.

Namun pihaknya belum bisa memastikan posisi awal bus sebelum terjadi kecelakaan. Bus tersebut dikemudikan M Syafii (48) warga Doropayung Barat RT 04/RW 04, Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan.

"Belum bisa dipastikan apakah sebelum nabrak truk, posisi bus di jalur cepat atau lambat. Dorongnya sangat keras," lanjut Lamudji.

Kecelakaan terjadi di KM 805 A yang masuk wilayah Rejoso sekitar pukul 04.30 WIB. Akibat tabrakan keras itu, truk bermuatan semen terdorong ke luar jalur hingga berbalik arah lalu terguling. Sementara kondisi bus hancur di bagian depan.


Sopir bus dan tiga penumpang tewas di lokasi. Tiga penumpang yang merupakan satu keluarga itu yakni Zaini (47), Sultonia (35) dan balita Riska Falaha (2). Mereka tinggal di Desa Lalipang Kecamatan Grati Kabupaten Pasuruan.

Selain korban tewas, 11 penumpang lain mengalami luka-luka. Belasan korban luka dirawat di Puskesmas Rejoso dan sebagian ditangani Rumah Sakit Grati.
Halaman 2 dari 2
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.