Akun Instagram Dinas Bina Marga DKI mengunggah beberapa foto dari rekaman CCTV yang memperlihatkan sekelompok anak muda mengendarai skuter listrik di JPO. Mereka memanfaatkan lift untuk naik ke JPO. Tak hanya melintas, para pengguna skuter listrik itu juga duduk bergerombol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dari foto-foto yang diunggah, JPO yang dimaksud adalah JPO yang direvitalisasi di Sudirman, yaitu antara JPO Bundaran Senayan, JPO GBK, atau JPO Polda Metro. Sejak direvitalisasi, JPO itu ramai jadi lokasi foto-foto atau kerap disebut 'Instagramable'.
Dinas Bina Marga pun mengeluarkan peringatan bahwa skuter listrik dilarang digunakan di JPO. Peringatan itu juga diunggah kembali oleh Dinas Perhubungan DKI. Berikut ini bunyi peringatannya
Halo warga jakarta,,, Untuk pengguna skateboard, scooterlistrik (grabwheels). Mohon untuk tidak menggunakan alat-alat tersebut pada JPO Sudirman (JPO Bunderan senayan, GBK dan Polda metro). Selain mengganggu pengguna JPO yang lain, juga dapat merusak sarana JPO tersebut. Mari bijak dalam menggunakan fasilitas umum, kita gunakan dan jaga bersama.
Saat dikonfirmasi, Dishub DKI mengaku sudah bertemu dengan Grab selaku operator skuter listrik GrabWheels yang disewakan di sekitar Jalan Sudirman. Grab berjanji akan memastikan skuter listrik mati saat hendak melintasi JPO.
"Kemarin siang kami sudah membahas hal ini dengan Grab, mereka akan pasang alat di JPO yang berfungsi menonaktifkan e-scooter saat di JPO," kata Kadishub DKI, Syafrin Liputo.
Sementara itu, Dinas Bina Marga juga telah berkoordinasi dengan Dishub soal hal ini. Dinas Bina Marga mengimbau agar pengguna skuter listrik tidak melintasi JPO.
"Kita sudah koordinasi dengan Dishub agar operator scooter listrik tidak lagi menggunakan JPO sebagai sarana menyeberang karena merusak lantai JPO," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI, Hari Nugroho.
Simak juga video "Pro dan Kontra JPO Sudirman Tanpa Atap" :
(imk/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini