Main di Pinggir Kali Cipinang Saat Hujan Deras, Bocah Hanyut Terseret Arus

Jakarta - Seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun hanyut di Kali Cipinang, Jakarta Timur. Hingga saat ini, korban belum ditemukan dan pencariannya dilanjutkan esok hari.

"Usianya sekitar 10 tahun, laki-laki. Hasil pencariannya belum ditemukan, dilanjutkan esok hari. Malam ini pencarian dihentikan, karena sudah lebih dari empat jam," kata petugas komunikasi Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jaktim, Gatot Sulaiman, saat dikonfirmasi, Selasa (5/11/2019).

Baca juga: Pemprov DKI Minta Kontraktor Kereta Cepat Tanggung Jawab Banjir di Cipinang

Petugas menerima laporan kejadian hanyutnya korban sekitar pukul 18.45 WIB. Korban diduga terbawa arus saat tercebur ke kali.

"Pada saat hujan deras, korban bermain bersama temannya di kali sekitar rumah, kemudian korban melompat ke kali dan langsung hilang karena arusnya deras," jelas Gatot.

Petugas telah menyisir Kali Cipinang dari lokasi terceburnya korban yang berada di Jalan Panca Warga, Cipinang Besar Selatan, hingga ke pintu air Banjir Kanal Timur (BKT). Korban diduga hanyut di kali yang lebarnya sekitar dua meter itu.

Baca juga: Menghilang Saat Cari Ikan, Bocah 10 Tahun Ditemukan Tewas Tenggelam

"(Pencarian) dari awal dia tercebur sampai ke pintu air BKT. Karena itu kan kali kecil, itu ukurannya dua meter. Karena posisi hujan deras, arusnya deras, jadi walaupun kali lebarnya dua meter tapi arusnya deras. Kalau pas pencarian ini karena sudah nggak hujan (dalamnya) 30 cm, pas hujan lebih dari itu," tuturnya.

Belum ada informasi mengenai identitas korban. Petugas akan melanjutkan pencarian esok hari dengan dibantu pihak terkait.

"Pencarian dilanjutkan besok. Pihak pemadam dibantu (petugas) 112, pihak terkaitlah," pungkasnya. (azr/jbr)