Ungkapan haru itu disampaikan salah satunya oleh anggota Majelis Taklim Al Inabah Pancoran Jakarta Selatan, Widad M Sanusi. Widad merasa bersyukur bisa menginjakkan kaki di kota kelahiran nabi.
"Sebelum salat pastinya kita memasuki gerbang Masjid Nabawi. Begitu masuk tak terasa air mata yang nggak nyangka Allah bisa hadirkan di kota suci, kota kelahiran Nabi Muhammad di bulan Rabiul Awwal. Begitu masuk masjid, masih nggak kerasa kalau kita ada di Masjid Nabawi. Kita akhirnya salat sunnah, kita baca salawat dan baca Alquran. Dan itu salat subuh pertama di Masjid Nabawi," kata Widad di Madinah, Arab Saudi, Selasa (5/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagi Widad, pengalaman Salat Subuh di Masjid Nabawi merupakan pengalaman yang luar biasa. Dia berharap bisa pergi lagi ke Tanah Suci bersama keluarga.
"Pengalaman yang nggak mungkin terlupakan. Semoga ini bukan salat pertama, ada salat-salat Subuh berikutnya di tahun-tahun mendatang bersama keluarga dan para sahabat saya," ujar dia.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini