.webp)
Rombongan marbut dan majelis taklim DKI tiba di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Senin (4/10/2019) pukul 17.30 waktu setempat. Jemaah disambut pendamping ibadah umrah dan diarahkan untuk masuk bus.
Setelah itu, rombongan meluncur ke Madinah. Rombongan sempat berhenti di tengah perjalanan untuk menunaikan salat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Marbut dan majelis taklim DKI tiba di Madinah. (Foto: Kanavino/detikcom) |
Bus melaju lagi. Jarak Jeddah-Madinah ditempuh kurang lebih 5 jam.
Suasana haru menyelimuti para marbut dan majelis taklim saat bus memasuki Madinah. Pembimbing umrah mengisahkan tentang perjalanan hidup Rasulullah SAW saat di Madinah. Rombongan pun melafalkan salawat.
Sesampainya di hotel, marbut dan majelis taklim langsung masuk ke kamarnya masing-masing. Beberapa di antara mereka merencanakan untuk menghabiskan malam di Masjid Nabawi.
Hari pertama di Madinah, jemaah akan melakukan sejumlah rangkaian kegiatan. Kegiatan diawali Salat Subuh di Masjid Nabawi.
 Marbut dan majelis taklim DKI tiba di Madinah. (Foto: Kanavino/detikcom) |
Setelah itu rombongan bersiap ke Roudah dan makam Rasulullah SAW dan sahabat serta ziarah ke pemakaman Baqi. Setelah Salat Asar, marbut dan majelis taklim direncanakan mengunjungi Masjid Ghumamah, Masjid Abu Bakar, Masjid Umar dan Pasar Kurma. Kegiatan diakhiri dengan Salat Maghrib dan Salat Isya di Masjid Nabawi.
Para marbut dan majelis taklim DKI ini diberangkatkan umrah melalui dana hibah Pemprov DKI Jakarta ke Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi DKI Jakarta. Total 432 orang marbut dan pengurus majelis taklim beserta pendamping jemaah yang diberangkatkan umrah pada tahun ini.
Tonton video Berburu Pahala Umrah di Masjid Quba:
(knv/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
