Sekretaris DPD Partai Gerindra DIY, Dharma Setiawan, mengatakan bahwa DPD Gerindra DIY telah membentuk tim penjaringan dan penyaringan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di 3 kabupaten di DIY yang akan menggelar Pilkada 2020, yakni Gunungkidul, Sleman dan Bantul. Tim tersebut beranggotakan 9 orang kader Gerindra.
"Kami sudah punya beberapa calon dari internal (Gerindra) yang saat ini sedang di-review," katanya kepada wartawan di kantor DPD Partai Gerindra DIY, Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Kamis (31/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dharma yang juga Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah ini menerangkan ada 11 orang bakal calon yang dijaring dari internal Gerindra. Akan tetapi, 11 orang itu belum pasti akan maju sebagai calon kepala daerah maupun wakil kepala daerah.
Adapun 11 bakal calon internal itu dari Kabupaten Bantul, Sleman dan Gunungkidul. Untuk Bantul ada 4 orang, yakni Suharsono selaku petahana dan Ketua DPC Gerindra Bantul, selanjutnya Danang Wahyubroto, kemudian anggota DPRD DIY Nur Subiyantoro, serta Wakil Ketua DPRD Bantul dari Gerindra dan kader senior Partai Gerindra, Agung Britantono.
"Yang sudah pasti, bakal calonnya (kepala daerah dari internal Gerindra untuk Bantul) adalah Suharsono, karena dia incumbent," ujar Dharma.
Sama seperti Bantul, untuk Sleman terdapat 4 bakal calon. Yakni calon wakil Bupati Sleman periode lalu, Danang Wicaksana Sulistya, kemudian bendahara DPD Gerindra DIY Suroyo, lalu Ketua DPC Gerindra Sleman HR Supraptana, dan kader Gerindra, Lastiani Warih Wulandari.
Sedangkan 3 bakal calon internal dari Gunungkidul, yakni kader Gerindra dari internal Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Raden Mas Sinarbiatnujanat, lalu Purwanto yang saat ini menjadi anggota DPRD DIY dan Ngadiyono selaku Ketua DPC Gerindra Gunungkidul.
"Kami juga sudah menangkap beberapa calon dari eksternal yang sekiranya bisa dipasangkan dengan calon internal kami, saat ini baru ada 2 orang. Dari eksternal bisa menjadi calon kami, asalkan memenuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan," jelas Dharma.
"Untuk syaratnya harus punya visi misi pada Pancasila, UUD 45, NKRI dan yang keempat harus punya visi mengenai keistimewaan Yogyakarta untuk daerahnya masing-masing, 4 hal itu wajib dikuasai (bakal calon dari internal dan eksternal Gerindra)," imbuh Dharma.
Sementara untuk pendaftaran bakal calon eksternal akan dimulai pekan depan melalui DPC Gerindra Bantul, Sleman dan Gunungkidul. Dharma juga mempersilakan semua kalangan untuk mendaftar.
"Prosesnya (pendataran untuk eksternal) sampai akhir November, siapapun silakan mendaftar, tidak ada uang pendaftaran. Karena kan nanti tetap akan kita lihat track record-nya dulu," katanya.
Dharma juga menyebutkan tidak ada perbedaan syarat untuk bakal calon dari internal dan eksternal.
"Tidak ada perbedaan (untuk syarat), karena yang dilihat visi, misi, serta komitmennya. Yang jelas para calon itu harus menyusun visi dan misi yang harus disesuaikan dengan potensi daerahnya masing-masing dengan merujuk pada keistimewaan Yogyakarta dan visi Ngarso Dalem (Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X)," imbuh Dharma.
Halaman 2 dari 3
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini