"Saya lupa, nggak bawa STNK, sudah ya Pak. Saya nanti nggak bisa ikut kelas," tuturnya saat ditemui detikcom di Jalan KH Ahmad Dahlan, Selasa (29/10/2019).
Berbeda dengan Titik yang menangis, enam siswa SMA Muhammadiyah Ponorogo ini justru ingin bolos sekolah karena ditilang polisi. Bukannya berangkat sekolah, mereka malah duduk-duduk di depan toko sambil melihat polisi bertugas. Padahal proses penilangan terhadap mereka sudah selesai.
"Ayo, cepat berangkat sekolah. Jangan alasan bolos," kata Kasat Lantas Polres Ponorogo AKP Bambang Prakoso.
Titik ditilang karena tidak membawa STNK, sedangkan para siswa karena tidak memiliki SIM. Bambang menambahkan, dalam operasi kali ini, pelanggar didominasi pelajar. Sebab, merupakan jam berangkat sekolah.
"Banyak anak di bawah umur yang belum punya SIM tapi mengendarai motor," terang Bambang.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini