1.220 Rumah Rusak Akibat Diterjang Angin Kencang di Magelang

1.220 Rumah Rusak Akibat Diterjang Angin Kencang di Magelang

Eko Susanto - detikNews
Selasa, 22 Okt 2019 15:42 WIB
Rumah warga rusak akibat angin kencang di Kabupaten Magelang. (Eko Susanto/detikcom)
Kabupaten Magelang - Sebanyak 1.220 unit rumah rusak akibat diterjang angin kencang di Kabupaten Magelang. Jumlah tersebut tersebar di tujuh kecamatan.

Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Magelang, angin kencang melanda tujuh kecamatan dengan 11 desa pada Minggu (20/10) dan Senin (21/10). Akibatnya, 1.220 unit rumah mengalami kerusakan dengan rincian 1.148 unit rumah rusak ringan, 56 unit rusak sedang, dan 16 unit rusak berat.

Kepala BPBD Kabupaten Magelang Edy Susanto mengatakan angin kencang kemarin terjadi di tujuh kecamatan, meliputi Pakis, Sawangan, Kajoran, Ngablak, Tegalrejo, Srumbung, dan Dukun. Dari ketujuh kecamatan ini, wilayah yang paling parah adalah Kecamatan Pakis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Dari ketujuh kecamatan ini, yang paling parah memang di Kecamatan Pakis di Desa Ketundan. Di Desa Ketundan ini paling tidak ada 706 rumah yang rusak, baik ringan dan berat," kata Edy saat ditemui di sela-sela mengikuti rapat di Magelang, Selasa (22/10/2019).

"Untuk di Ketundan, kami buka dapur umum, sehingga perlu logistik. Dapur umum kami buka selama dua hari ini," ujarnya.


Sementara itu, Wahyudi (27), salah seorang warga Dusun Semampiran, Desa Ketundan, Pakis, mengatakan warga sempat berkumpul di lapangan setelah terjangan angin kencang.

"Setelah kejadian angin kencang, semula warga ada yang berkumpul di lapangan, tapi kemudian karena debu terbawa angin terus menuju ke masjid," katanya.




Simak video Diterjang Angin Berdebu, Bangunan Warga di Desa Sumberbrantas Rusak!:

[Gambas:Video 20detik]



(sip/sip)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads