Kecelakaan tunggal tersebut terjadi di Jalan Raya Jogorogo-Kedunggalar, Dusun Dungkul, Desa Dawung, Kecamatan Jogorogo. Sang kakek bernama Agus Supriyono (68). Ia warga Jalan Ketonggo II Gang Jalak, Kelurahan Ketanggi, Kecamatan/Kabupaten Ngawi.
"Kecelakaan tunggal terjadi sekitar pukul 09.00 WIB tadi. Seorang kakek menabrak lubang jalan saat berkendara motor dan terjatuh ke parit sedalam tiga meter," ujar Kapolsek Jogorogo AKP Budi Cahyono saat dihubungi detikcom, Jumat (27/9/2019).
Korban yang sehari-hari berjualan sembako di rumah, lanjut Budi, mengendarai motor Suzuki Shogun AE 5886 JO. Ia mengalami luka di kepala akibat terbentur bebatuan yang ada di parit.
"Korban mengalami luka di kepala dan pendarahan akibat terbentur dengan batu di parit saat terjatuh bersama sepeda motornya," imbuhnya.
Budi menjelaskan, kecelakaan bermula saat korban melaju dari arah utara ke selatan atau dari Kedunggalar ke Jogorogo. Sampai di lokasi, motor yang dikendarai korban mengenai lobang di jalan. Kemudian motor hilang kendali dan terjatuh ke parit.
"Jadi memang kecelakaan tersebut diduga karena kondisi medan jalan yang rusak berlubang. Korban yang tidak mengenakkan helm sehingga kepala terbentur batu yang ada di parit. Korban mengalami luka pada kepala bagian dahi dan meninggal di lokasi," pungkasnya. (sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini