Aksi ini untuk memprotes RUU KUHP hingga UU KPK yang baru disahkan DPR RI.
"Kami terjunkan 2.000 personel hari ini untuk aksi di DPRD Jatim," kata Wakapolrestabes Surabaya AKBP Leonardus Simarmata saat meninjau lokasi, Kamis (26/9/2019).
Leo memaparkan 2.000 pasukan ini berasal dari gabungan pasukan Polda Jatim, Polrestabes Surabaya, hingga jajaran Polsek di sekitar Surabaya. Namun, kebanyakan pasukan dari Polda Jatim.
"Banyak dari Polda (Jatim), Polrestabes, dan jajaran polres lainnya," imbuhnya.
![]() |
Baca juga: Rektor Unair Tak Larang Mahasiswa Ikut Demo |
Dari pantauan detikcom di lokasi, sejumlah personel telah bersiaga. Selain itu, kawat berduri juga telah dipasang di depan Kantor DPRD Jatim. Sejumlah mobil rantis seperti water canon juga terlihat di lokasi.
Di kesempatan yang sama, Leo berharap penjagaan ini membuat mahasiswa merasa aman saat melakukan aksi. Selain itu, Leo berharap aksi mahasiswa bisa berjalan kondusif. (hil/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini