"Hari ini, pukul 10.23 WIT, telah dilakukan evakuasi korban luka-luka, korban meninggal dunia, dan warga masyarakat ke Jayapura dengan menggunakan pesawat CN 295 P-4501 milik Polri," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal dalam siaran persnya, Selasa (24/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Evakuasi dilakukan dengan dua kali penerbangan, dengan melibatkan tujuh kru pesawat P-4501. Pesawat dengan penerbangan pertama berangkat pada pukul 10.23 WIT dan tiba di Bandara Sentani, Jayapura, pada pukul 11.21 WIT," ujar Kamal.
Selain membawa jenazah korban pendatang asal Makassar, pesawat mengangkut 66 warga, 3 personel Polda Papua, dan 5 wisatawan asing asal Ukraina beserta pemandu wisata mereka.
"Selanjutnya penerbangan kedua berangkat pada pukul 15.10 WIT dan tiba di Bandara Sentani, Jayapura, pada pukul 15.54 WIT dengan membawa, 6 pasien, 6 pendamping, 5 orang medis, 6 jenazah, 7 orang anggota keluarga, 30 orang dewasa, dan 6 anak-anak," ucap Kamal.
Kamal menjelaskan warga yang mengalami luka-luka dievakuasi ke RS Yowari, Sentani, Kabupaten Jayapura, dan RS Dok II, Jayapura. "Warga yang dievakuasi merupakan warga luar Wamena yang sedang melaksanakan dinas, silaturahmi dengan keluarga, urusan bisnis, dan kegiatan lainnya di Kabupaten Jayawijaya," terang Kamal.
Halaman 2 dari 2