2 Orang Diduga Tersetrum Usai Alat Berat Tersangkut Kabel di Bogor, 1 Tewas

2 Orang Diduga Tersetrum Usai Alat Berat Tersangkut Kabel di Bogor, 1 Tewas

Muchamad Sholihin - detikNews
Senin, 17 Nov 2025 02:13 WIB
Alat berat yang diangkut truk tersangkut kabel listrik di Bogor
Alat berat yang diangkut truk tersangkut kabel listrik di Bogor (Foto: dok. Istimewa)
Bogor -

Viral di media sosial (medsos) dua orang tersetrum usai alat berat yang diangkut truk tersangkut kabel di Sukamakmur, Bogor, Jawa Barat. Satu orang di antaranya meninggal dunia dalam kejadian tersebut.

"Betul, terkonfirmasi dari Puskesmas, waktu ditangani di Puskesmas meninggal (satu orang). Yang orang satu lagi sudah dibawa keluarganya. Nggak (kritis), sudah dibawa," kata Kapolsek Sukamakmur Ipda Dedi Priono ketika dihubungi detikcom, Minggu (16/11/2025).

Rekaman video momen kedua korban tersetrum viral di media sosial. Dalam video dilihat detikcom, tampak kendaraan alat berat bekho sedang diangkut menggunakan truk trailer.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rekaman video kemudian memperlihatkan pria dinarasikan tersetrum, sedang dievakuasi warga dari atas kendaraan alat berat. Peristiwa ini terjadi di tengah jalan raya dan disaksikan warga. Peristiwa juga mengakibatkan arus lalu lintas tampak macet.

ADVERTISEMENT

Dedi menyebutkan, peristiwa terjadi ketika alat berat sedang diangkut menggunakan truk melintas di Desa Jogjogan, Kecamatan Sukamakmur, pada Sabtu (15/11) siang. Dua korban tersetrum sempat dibawa ke Puskesmas terdekat.

"Kejadian kemarin siang, untuk penyebab (tersetrum) masih dalam penyelidikan. Jadi kita terima informasi dari masyarakat, terus ada informasi warga yang tersengat (tersetrum), kita ke lokasi, kita pastikan untuk ditangani dulu lah. Kita bawa ke puskesmas," kata Dedi.

Dedi membenarkan peristiwa terjadi ketika alat berat sedang diangkut menggunakan truk. Dedi belum menyampaikan identitas dan peran kedua korban, serta kronologis kejadian karena masih dalam tahap penyelidikan.

"Betul, sedang diangkut menggunakan truk. Untuk kronologi dan peran dari dua korban ini masih dalam penyelidikan," kata Dedi.

(sol/lir)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads