"Nggak ada (pengaruh dengan seluruh data kependudukan) . Hanya itu (berpengaruh dengan tampilan situsnya) saja," ujar Tjahjo di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Senin (23/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Oh sudah. Sudah kami lihat Kominfo, Cyber Mabes Polri, untuk minta tolong. Sudah jelas tanggalnya dan hari apa, jam berapa, arahnya dari daerah mana, sudah ketahuan (pelakunya). Sekarang sudah canggih," tuturnya.
Situs Kementerian Dalam Negeri diretas dan sempat tertulis pesan duka untuk kondisi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Peretasan itu terjadi sejak Minggu (22/9).
Hingga siang ini situs tersebut belum dapat diakses. detikcom mencoba mengakses situs Kemendagri di www.kemendagri.go.id pada Senin (23/9/2019) pukul 12.46 WIB. Namun muncul tulisan 'Situs ini tidak dapat dijangkau' pada tampilan web browser. (eva/mae)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini