Saat ditemukan, tangan dan kaki korban terikat menjadi satu. Sebongkah batu juga terikat di tubuhnya.
Batu tersebut diduga sebagai pemberat agar korban tenggelam. Korban muncul ke permukaan karena tubuhnya sudah menggelembung.
Mayat berbaju motif bunga dan jarik warna merah marun itu ditemukan 2 mil dari pantai oleh petugas Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan ( KSOP) Pasuruan saat sedang patroli. Mayat kemudian evakuasi ke Pelabuhan Pasuruan dan dibawa ke RSUD dr R Soedaesono untuk visum.
"Mayat ditemukan terapung dan terdapat ikatan batu di tubuhnya. Dari sini kita bawa ke Rumah Sakit Pusdik Porong untuk kita lakukan otopsi," kata Kasat Reskrim Polresta Pasuruan AKP Slamet Santoso di RSUD dr R Soedaesono, Rabu (18/9/2019).
Slamet mengatakan pihaknya tak menemukan identitas mayat. Korban diperkirakan berumur 40.
"Dugaannya merupakan korban tindak pidana. Namun masih kita dalami. Perkembangannya akan kami sampaikan lebih lanjut," pungkas Slamet.
Simak juga video "Seorang Pria Ditemukan Tewas di Kolong Jembatan Sungai Rangkui":
(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini