9 Wanita Malam di Situbondo Terjaring Razia, Besok akan Tes Kesehatan

Situbondo - Sembilan wanita diduga PSK terjaring razia yang digelar Satpol PP Situbondo. Mereka diamankan dari sebuah eks lokalisasi dan deretan warung remang-remang di Situbondo.

Usai diamankan, mereka langsung digiring ke kantor Satpol PP di Jalan A Yani, Situbondo. "Ada 9 wanita yang kita amankan. Enam wanita diamankan di eks lokalisasi Bandengan, dan 3 wanita dari warung tepi jalan Desa Klatakan," kata Sutikno, penyidik PNS Satpol PP Situbondo di kantornya, Selasa (17/9/2019).

Seperti keterangan yang diperoleh detikcom, razia prostitusi yang digelar Satpol PP sengaja menggunakan teknik penyamaran. Sebelum menggerebek para wanita malam, sejumlah personel Satpol PP berpakaian preman sengaja diluncurkan dan berpura-pura sebagai lelaki hidung belang.

Baca juga: Video PSK Kocar-kacir dan Sembunyi di Got saat Digerebek Satpol PP

Dari eks lokalisasi Bandengan, petugas kemudian menyisir deretan warung di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit. Lokasi tersebut disinyalir menjadi tempat praktik prostitusi.

Hasilnya, ada tiga wanita yang diamankan. Mereka semua langsung dibawa ke kantor Satpol PP untuk didata dan diberi pembinaan.

Baca juga: Hindari Razia, Wanita Diduga PSK di Makassar Sembunyi di Selokan

Dari 9 wanita yang diamankan, hanya satu orang yang merupakan warga Situbondo. Sementara 8 wanita lainnya berasal dari luar kota. Mulai dari Bondowoso, Lumajang hingga Jember.

"Mereka melanggar Perda 07/2018, tentang Trantibum dan Trantinmas. Sementara mereka akan kami amankan dulu karena besok pagi akan dilakukan tes kesehatan. Setelah itu baru mereka kami kirim ke Panti Rehabilitasi di Jawa Timur," pungkas Sutikno. (sun/bdh)