KPK Panggil 5 Saksi di Kasus Emirsyah Satar

KPK Panggil 5 Saksi di Kasus Emirsyah Satar

Ibnu Hariyanto - detikNews
Selasa, 17 Sep 2019 10:47 WIB
Ilustrasi KPK (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta - KPK memanggil sejumlah mantan pejabat PT Garuda Indonesia terkait kasus dugaan suap Emirsyah Satar. Mereka dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai saksi.

"Dipanggil sebagai saksi untuk ESA (Emirsyah Satar)," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Selasa (17/9/2019).

Para saksi itu adalah mantan Direktur Operasi PT Garuda Indonesia Ari Sapari, mantan VP Aircraft Maintenance Management PT Garuda Indonesia Barata Silaban, mantan Direktur Komersial PT Garuda Indonesia Agus Priyanto, dan mantan Direktur Layanan Strategi dan Teknologi Informasi PT Garuda Indonesia Elisa Lumbatoruan. Selain itu KPK juga memanggil Direktur Strategi, Pengembangan Bisnis dan Manajemen Resiko PT Garuda Indonesia Achirina sebagai saksi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam perkara ini, Emirsyah, yang merupakan mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia, ditetapkan KPK sebagai tersangka bersama Soetikno Soedarjo. Emirsyah diduga menerima suap dari Soetikno selaku beneficial owner Connaught International Pte Ltd.




KPK menduga Emirsyah menerima suap dalam bentuk uang dan barang dari Soetikno. Duit yang diduga diterima Emirsyah sebesar 1,2 juta euro dan USD 180 ribu.

Emirsyah turut diduga menerima suap dalam bentuk barang dengan total nilai USD 2 juta. Barang-barang itu tersebar di Singapura dan Indonesia.

Terbaru, KPK menjerat Emirsyah dan Soetikno sebagai tersangka TPPU. Selain itu, KPK menjerat Hadinoto Soedigno sebagai Direktur Teknik dan Pengelolaan Armada PT Garuda Indonesia periode 2007-2012 sebagai tersangka pencucian uang tersebut.

Kasus dugaan pencucian uang itu ditelisik KPK dari beberapa temuan baru, seperti dugaan pemberian uang dari Soetikno ke Emirsyah dan Hadinoto untuk membayar sejumlah aset. Aset yang dimaksud antara lain rumah hingga uang di rekening di luar negeri.


Eks Istri Dirut PT MRA Diperiksa Terkait Operasional Perusahaan:

(ibh/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads