"Kita sudah kirimkan surat kepada seluruh lembaga pendidikan untuk meliburkan kegiatan belajar mengajar," kata Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan dalam surat edarannya, Senin (16/9/2019).
Penghentian aktivitas belajar mengajar dilakukan mulai Selasa (17/9/2019) hingga Kamis (19/9/2019). Kata Sutan Riska, langkah meliburkan aktivitas sekolah itu dilakukan untuk mengantisipasi kasus ISPA akibat memburuknya cuaca yang dipicu oleh kabut asap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berdasarkan hasil pemantauan kualitas udara di daerah kita menunjukkan kualitas udara dengan kategori sangat tidak sehat dan adanya peningkatan kasus ISPA dari pemantauan Dinas Kesehatan," tulis Sutan.
Meski diliburkan, namun Kepala Sekolah dan Guru tetap diminta menjalankan tugas seperti biasa dengan menyelesaikan admisnistrasi, media pembelajaran dan lain-lainnya. Orang tua juga diminta untuk membatasi kegiatan anak di luar rumah serta memperhatikan kesehatan anak-anak.
Selain kiriman dari provinsi tetangga, kabut asap yang menyelimuti daerah paling timur Sumatera Barat tersebut juga akibat adanya titik api di daerah itu
(rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini