Tahlilan Habibie Digelar 40 Hari, Keluarga: Sama Seperti Ibu Ainun

Tahlilan Habibie Digelar 40 Hari, Keluarga: Sama Seperti Ibu Ainun

Dwi Andayani - detikNews
Kamis, 12 Sep 2019 21:03 WIB
Presiden RI ke-3 BJ Habibie bersama Ainun Habibie. (Dok. Instagram/@b.jhabibie)
Jakarta - Tahlilan untuk Presiden RI ke-3 BJ Habibie akan dilaksanakan selama 40 hari. Keluarga menyebut hal ini dilakukan sama seperti saat meninggalnya Hasri Ainun Besari atau Ainun Habibie.

"Perlu juga saya sampaikan bahwa tiap hari 40 kali berturut-turut kita akan bertemu di sini, berjumpa di sini, tahlilan, salat bersama-sama mendengar ceramah karena hal itu juga kita lakukan saat ibu wafat, 9 tahun lalu," ujar putra BJ Habibie, Ilham Akbar Habibie, dalam sambutan sebelum pelaksanaan tahlil di rumah duka, Jalan Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019).


Ilham mengatakan Habibie tidak pernah meminta atau berpesan untuk menggelar tahlil selama 40 hari. Namun, menurutnya, keluarga memutuskan melakukan hal yang sama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi walaupun Bapak tidak pernah menyebut pesan khusus, tapi buat saya logikanya tentunya kita harus melakukan hal yang sama. Seratus persen sama dengan bapak seperti dengan ibu," kata Ilham.

Pada tahlilan malam pertama ini, Ilham Akbar Habibie menceritakan kepergian ayahnya. Dia mengatakan keluarga dan sahabat mengiringi kepergian Habibie dengan ciuman.

"Baru kemarin (Rabu, 11/2), jam 6 sore pas magrib, bapak wafat dalam, boleh dikatakan, dikelilingi keluarga dan sahabat. Seluruh keluarga, banyak teman, masih memberikan beliau cium terakhir sebelum napas terakhir," ujar ilham.


Ilham berada di sisi Habibie saat sang ayah mengembuskan napas terakhir. Menurutnya, Habibie meninggal dalam cinta seluruh keluarga sehingga meninggal dalam keadaan senyum.

"Saya pribadi juga berada langsung di dekat kepalanya, bapak meninggal dalam pelukan dan cinta kita semua," kata Ilham. (idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads