Kadishub DKI: Ganjil Genap Paling Lama 1-2 Tahun

Jakarta - Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan kebijakan ganjil genap hanya diterapkan sementara. Syafrin menuturkan pengendalian kendaraan bermotor nantinya menggunakan electronic road pricing (ERP).

"Ganjil genap ini hanya kebijakan antara paling lama 1-2 tahun ini sudah digantikan dengan ERP," kata Syafrin di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (12/9/2019).

Baca juga: Usai Pemakaman BJ Habibie, Ganjil Genap Berlaku Normal Sore Hari

Syafrin menuturkan pihaknya akan terus mempercepat penerapan ERP. Menurutnya, ERP juga bisa memperbaiki kualitas udara di Jakarta.

"Sesuai dengan instruksi gubernur 66 kami harus lakukan percepatan ada 7 inisiatif perbaikan kualitas udara Jakarta. Tentu salah satunya adalah ERP ini akan kita percepat prosesnya," tuturnya.

Baca juga: 3 Jalan Protokol DKI Bebas Ganjil Genap Jelang Pemakaman Habibie

Syafrin mengatakan pihaknya juga mensosialisasikan Rabu tanpa kendaraan bermotor. Kebijakan tersebut baru diterapkan di kalangan Dishub DKI Jakarta.

"Iya kewajiban (pegawai Dishub) mereka sekaligus sekarang kan lagi zaman kekinian untuk selfie-selfie. Jadi tanpa menghambat hobi mereka saya minta mereka untuk selfie kemudian pada saat di angukutan umum diunggah ke medsos ataupun di kirim ke WA group sehingga saya bisa monitor," tuturnya.

Perluasan ganjil genap diterapkan mulai Senin (9/9) pada 16 jalur baru. Durasi ganjil genap diterapkan mulai pukul 06.00-10.00 WIB dan pukul 16.00-21.00 WIB. (fdu/aan)