Saut Situmorang: Yang Integritasnya Terganggu Nggak Akan Tahan Lama di KPK

Saut Situmorang: Yang Integritasnya Terganggu Nggak Akan Tahan Lama di KPK

Samsudhuha Wildansyah - detikNews
Sabtu, 24 Agu 2019 15:57 WIB
Foto: Wakil Ketua KPK Saut Situmorang. (Ari Saputra-detikcom)
Jakarta - Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengaku sudah tidak berniat melanjutkan kepemimpinan di KPK. Meski begitu, Saut mengaku tetap akan memperhatikan serta mengkritik KPK.

"Kalau saya tetap yakin (KPK dipimpin orang-orang baik), makanya saya nggak di KPK lagi biar saya bisa bebas ngomong kan," kata Saut kepada wartawan di gedung lama KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Sabtu (24/8/2019).

"Jadi saya nggak kena sanksi etik kalau saya ngomong ya nggak. Jadi kita akan perhatikan KPK, kira-kira gitu ya," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Saut meyakini siapapun yang akan bergabung di KPK pasti memiliki sikap dan integritas yang bagus. Jika orang-orang yang masuk di KPK tidak memiliki integritas yang baik, dikatakannya, orang itu tidak akan bertahan lama di KPK.

"Jadi orang-orang di KPK yang integritasnya terganggu ya nggak akan lama, percaya deh. Dia nggak bisa bertahan lama," kata sahut.


Sebab, kata Saut, karena pegawai yang ada di KPK berhak mengkritik pimpinannya. Kritikan itu diperbolehkan berdasarkan Undang-Undang.

"Kalian lihat sendiri, kita konpers pakai batik lengan pendek saja dikritik oleh pegawai. Pegawai KPK itu kita minta seperti itu sampai kiamat. Pimpinannya dikritik sama dia di-challenge sama dia dan itu perintah UU itulah integritas di KPK," jelasnya.


Simak Video "Ini Daftar 20 Capim KPK yang Lolos Seleksi"

[Gambas:Video 20detik]

(sam/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads