"Barusan mampir ke koperasi DPR. Beli pin bukan emas, halal dipakai. Kuningan biasa," kata Habiburokhman kepada wartawan, Jumat (23/8/2019).
Menurut Habiburokhman, bahan pin untuk anggota DPR tak berpengaruh terhadap apa pun. Meski memakai pin dari kuningan, dia tetap merasa rupawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Pihak Kesetjenan DPR telah menganggarkan pengadaan pin emas untuk anggota DPR RI periode 2019-2024 sebesar Rp 5,5 miliar. Pin emas tersebut dipesan dari PT Antam (Persero) Tbk. Meski demikian, dana Rp 5,5 miliar merupakan pagu anggaran yang dialokasikan. Sedangkan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) pengadaan pin emas tersebut tak sampai Rp 4,5 miliar.
Sekjen DPR Indra Iskandar sebelumnya mengatakan pengadaan pin emas untuk anggota DPR dilakukan setiap pergantian periode jabatan. Pin tersebut merupakan akses anggota Dewan.
Lalu, berapa harga pin kuningan yang dibeli Habiburokhman di koperasi DPR tersebut?
"Beli dua cuma Rp 300 ribu. Manfaatnya kan tetap sama sebagai tanda pengenal kalau kegiatan resmi," sebut dia.
Tonton Video PSI Tolak Pin Emas untuk DPRD Jakarta:
(gbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini