"Telah dilakukan penangkapan terhadap 2 orang yang diduga masuk dalam jaringan JAD Jawa Timur, khususnya. Pertama ini penangkapan dilakukan di daerah Sampang, Madura, Saudara AS, kemudian lanjut di wilayah Lamongan, Saudara BL," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (23/8/2019).
Asep mengatakan penangkapan yang dilakukan Densus 88 Antiteror itu merupakan pengembangan dari kasus lain. Kedua terduga teroris itu disinyalir terlibat aksi bom Thamrim pada 2016.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Densus 88 mengamankan satu keluarga di Kelurahan Brondong, Lamongan, Kamis (22/8) malam. Satu keluarga terduga teroris yang diamankan terdiri dari pasangan suami-istri dan dua anaknya yang masih kecil.
Satu keluarga yang diamankan selama ini kontrak di rumah milik Hj Sutina warga Kelurahan Brondong Gang V. Menurut pemilik kontrakan Hj Sutina, warga yang diamankan bernama Beni (25) dan sudah tinggal selama 2,5 tahun di rumah kontrakan 2 lantai tersebut.
Tonton video Berantas Terorisme, Menhan: Pakai Kekuatan Rakyat:
(jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini