"Iya pasti ada pemeriksaan lanjutan, karena ini sesuai perintah Presiden, perintah Kapolri terkait rasisme harus dituntaskan," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera kepada detikcom di Surabaya, Jumat (23/8/2019).
Barung mengatakan pihaknya tak akan pandang bulu untuk menindak siapapun pihak yang melakukan rasisme.
"Siapapun juga, mau TNI, Polri, mahasiswa. Apalagi OKP," tegasnya.
Sementara itu, terkait sejauh mana penyidikannya, Barung menyebut pihaknya telah memeriksa lima korlap dari ormas Surabaya yang sempat mendatangi Asrama Mahasiswa Papua.
Pemeriksaan ini dilakukan di Polrestabes Surabaya. Salah satu yang diperiksa yakni Tri Susanti atau Mak Susi. Namun, Barung mengatakan hasil pemeriksaannya masih diproses.
"Betul, termasuk Susi pemeriksaannya di Polrestabes. Belum ada hasilnya, masih baru pemeriksaannya kok," imbuh Barung.
Saat disinggung terkait pemeriksaan oknum TNI yang terlibat, Barung mengatakan proses ini masih dilakukan pihak Kodam V/Brawijaya.
"Kalau TNI tanyakan sama Kapendam," pungkas Barung.
Mahasiswa Papua Unjuk Rasa di Jakarta, Tolak Rasisme!:
(hil/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini